Indeks Syariah Tutup Januari 2015 di Zona Positif
Dream - Diwarnai koreksi di pertengahan pekan, bursa saham Indonesia akhirnya menutup perdagangan Januari 2015 di zona hijau. Sentimen positif dari kawasan regional berhasil mengangkat indeks saham domestik.
Munculnya aksi beli pemodal asing jelang libur akhir pekan menambah stamina bagi indeks untuk melaju nyaman di zona hijau.
Pada penutupan perdagangan harian Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat, 30 Januari 2015, dua indeks acuan syariah mengakhiri transaksi di zona positif.
Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) tercatat melemah 0,842 poin (0,49%) ke level 171,497. Penguatan ini ditopang naiknya harga saham dari 102 emiten syariah.
Dengan 35,87 miliar saham yang ditransaksikan pelaku pasar, tercatat 79 emiten syariah masih terkena aksi jual. Sisanya, 61 emiten syariah bergerak stagnan dan 79 lainnya sama sekali tak disentuh pelaku pasar.
Sepanjang perdagangan hari ini, ISSI tampaknya bergerak nyaman di zona hijau. ISSI hanya mencetak posisi terendah di zona positif di level 171,025. Sementara level tertinggi dicetak di 171,705.
Kenaikan signifikan juga dialami indeks saham bluechips syariah. Jakarta Islamic Index (JII) ditutup menguat 3,581 poin (0,51%) ke level 706,676.
Sebanyak 20 emiten syariah mengakhiri perdagangan Januari di zona hijau. Sementara 8 emiten keping biru lainnya terseret aksi jual dan 2 emiten memilih stagnan.
Mencetak posisi terendah di 704,898, pelaku pasar mentransaksikan 8,81 miliar saham bluechips syariah. Aksi jual beli ini melibatkan dana tak kurang dari Rp 3,11 triliun.
Pelaku pasar tampaknya mengincar emiten-emiten bluechips syariah di sektor barang konsumsi. Sebanyak tiga dari lima pencetak kenaikan harga saham tertinggi dihuni emiten di sektor ini.
Top gainer JII akhir pekan ini dicetak oleh ITMG yang menguat Rp 1.100 per saham. Diikuti UNVR yang naik Rp 450, MPPA Rp 20, INDF Rp 175, dan SMGR Rp 175 per saham.
Gelombang aksi beli seolah tengah melanda bursa saham Indoensia jelang libur akhir pekan ini. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSGi) menutup akhir Januari 2015 dengan 26,686 poin (0,51%) ke level 5.289,404.
Lantai bursa dipenuhi aksi jual beli 52,03 miliar saham bernilai Rp 6,75 triliun. Dari jumlah tersebut, asing mencetak aksi beli bersih senilai Rp 550 miliar.
Emiten infrastruktur menjadi satu-satunya indeks sektoral yang bergerak melemah 0,97 persen. Sementara emiten perdagangan mencetak kenaikan tertinggi sebesar 1,45 persen, industri aneka 1,10 persen, dan pertanian 1,09 persen.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jika Pemilu 2024 Berjalan Satu Putaran, Dampaknya Positif ke Investasi
Pada tanggal 14 Februari 2024, Pemilu tahun 2024 akan dilaksanakan secara serentak.
Baca SelengkapnyaDemi Raih Banyak Suara, Caleg PAN Rela Jual Ginjal untuk Modal Kampanye
Pria kelahiran 23 Juni 1976 itu mengaku menghadapi tantangan besar dalam membiayai kampanyenya. Keterbatasan ekonomi membuatnya mengambil langkah menjual ginjal
Baca SelengkapnyaSurvei Terbaru Indikator: Prabowo-Gibran Teratas, AMIN Salip Ganjar-Mahfud
Dia mengatakan Anies mengalami kenaikan, sementara tren penurunan terjadi pada Ganjar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
BUNGKUS! Tes Kemistri Nama Buah
Seberapa dekat hubungan dengan temanmu, kira-kira mereka bisa jawab nggak nama buah-buahan ini?
Baca Selengkapnya