Sebarkan Kabar Baik Lewat Liputan6 Kebaikan

Reporter : Dwi Ratih
Senin, 9 Agustus 2021 15:11

Foto: Liputan6 Kebaikan

Dengar kabar baik bikin mood makin meningkat. Setuju?

Dream – Berbuat baik enggak harus selalu memberi materi atau sebuah barang kepada sesama. Dengan memberi kabar baik tanpa ada yang dikurangi atau dilebihkan juga termasuk berbuat baik.

Apalagi sebagai manusia yang merupakan makhluk sosial membutuhkan satu sama lain untuk tetap bisa menjalani hidup ke depannya.

Jika kabar baik itu terus disiarkan, pastinya mood baik juga akan terus meningkat sehingga kita tetap terus semangat beraktivitas.

Menjembatani hal tersebut, Liputan6.com melahirkan Liputan6 Kebaikan yang merupakan program mingguan berita pertama dengan mengumpulkan semua berita baik dari kanal Liputan6.com untuk Sahabat Dream semua di rumah.

1 dari 4 halaman

Edisi perdana Senin, 9 Agustus 2021

Liputan6 Kebaikan © Liputan6.com

Banyaknya berita tidak menyenangkan yang kita terima selama ini, Liputan6 Kebaikan siap menyajikan kumpulan berita baik bagi pemirsa untuk memberikan semangat bahwa masih ada hal baik yang terjadi di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang cukup berat saat ini.

Disiarkan perdana pada Senin, 9 Agustus 2021 pukul 18.00 WIB di Vidio.com, Liputan6 Kebaikan dilanjutkan wawancara bersama Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Arsjad Rasjid bersama host Maria Harfanti.

Sahabat Dream siap menyaksikan?

2 dari 4 halaman

Begini Syarat Dapat Bantuan Uang Kuliah Rp2,4 Juta dari Pemerintah

Dream - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) akan menyalurkan bantuan uang kuliah bagi mahasiswa yang terdampak pandemi Covid-19. Total bantuannya senilai Rp745 miliar.

Rencananya, bantuan uang kuliah tunggal (UKT) akan disalurkan pada September 2021.

Dikutip dari Liputan6.com, Kamis 5 Agustus 2021, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, mengatakan, bantuan UKT diberikan sesuai dengan besaran UKT, yaitu maksimal Rp2,4 juta per mahasiswa.

“ Jenis bantuan ke dua yang kami lanjutkan mendengar banyak sekali keluhan mahasiswa karena dampak ekonomi dari Covid-19 ini, kami merespons dengan melanjutkan bantuan UKT,” kata Nadiem dalam konferensi pers.

Kalau UKT lebih besar daripada Rp2,4 juta, selisihnya dengan Rp2,4 akan menjadi kebijakan perguruan tinggi yang disesuaikan dengan kondisi mahasiswa.

3 dari 4 halaman

Ini Dia Syaratnya

Nadiem mengatakan ada sederet persyaratan mahasiswa yang bisa mendapatkan UKT. Apa saja? Berikut ini adalah rinciannya.

1. Mahasiswa yang sedang aktif kuliah.

2. Bukan penerima bantuan lainnya, seperti KIP kuliah atau Bidikmisi.

3. Kondisi keuangannya memerlukan bantuan UKT pada semester ganjil tahun 2021.

4 dari 4 halaman

Bagaimana dengan Mekanismenya?

Nadiem menjelaskan mekanisme pendataan penerima bantuan uang kuliah atau UKT terdiri atas dua tahap. Pertama, mahasiswa yang memerlukan bantuan UKT, mendaftarkan diri ke pimpinan perguruan tinggi.

Kedua, pimpinan perguruan tinggi mengajukan penerima bantuan UKT ke Kemendikbud Ristek.

“ Bantuan UKT akan disalurkan Kemendikbud Ristek langsung ke perguruan tinggi masing-masing,” kata dia.

Sasar 31 Ribu Mahasiswa

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menambahkan bantuan UKT itu menargetkan 31.508 mahasiswa. Bantuan ini ditujukan bagi mahasiswa semester ganjil, yaitu 3, 5, dan 7.

“ Targetnya adalah 74 persen mahasiswa aktif dari 419.605 orang yang belum menerima bantuan lain dan penyalurannya melalui perguruan tinggi,” kata Sri Mulyani.

Dengan begitu, lanjut dia, mahasiswa yang berasal dari kelompok yang orang tuanya mendapatkan tekanan ekonomi, tidak sampai drop out karena tak bisa membayar uang kuliah.

(Sumber: Liputan6.com/Andini Librianty)