Therichest.com
Dream – Selain makanan, bisnis mainan mungkin jadi salah satu usaha yang memberi keuntungan cukup besar. Setiap rumah orang pasti memiliki mainan walaupun hanya satu buah.
Mainan tidak selamanya hanya dibuat untuk konsumen anak kecil. Sudah banyak model mainan yang menyasar orang dewasa. Bahkan harganya sering kali lebih mahal dari mainan anak.
Meski mulai tergusur oleh gim online, popularitas mainan masih sangat tinggi. Tak heran banyak perusahaan mencoba peruntungan dengan menjadi produsen mainan.
Beberapa mainan bahkan diproduksi perusahaan multinasional. Tak heran jika harganya selangit. Meski mahal, masih banyak masyarakat yang tetap rela membelinya.
Tak mengherankan bila banyak perusahaan mainan dunia yang menjelma menjadi korporasi raksasa.
Berikut 10 perusahaan mainan termahal di dunia. Jangan-jangan kamu punya salah satunya.
(Foto: The Richest)
Mattel merupakan perusahaan produsen mainan nomor satu yang berasal dari Amerika Serikat. Keuntungan terbesar Mattel banyak diperoleh dari anak perusahaannya.
Hingga Juni 2019, valuasi brand Mattel mencapai US$ 198 juta atau Rp 2,792 triliun. Mattel merupakan induk usaha dari produk mainan Barbie, Fisher-Price, hingga Hot Wheels yang menjadi mainan paling populer di dunia saat ini dan tentu saja memiliki keuntungan yang besar juga.
9. Hot Wheels
(Foto: The Richest)
Sudah tidak asing lagi dong dengan mainan Hot Weels? Salah satu anak perusahaan dari Mattel ini sangat populer di semua kalangan usia. Pada awalnya, Hot Wheels membuat replika mobil untuk anak-anak namun seiring berjalannya waktu target pasar berubah menjadi ke kalangan orang dewasa juga.
Bahkan banyak orang dewasa menjadi kolektor mobil produksi Hot Wheels. Untuk memenuhi hasrat konsumen akan produk ini, terkadang Hot Wheels juga memproduksi replika mobil dalam edisi terbatas.
Sampai Juni 2019, perusahaan ini memiliki valuasi brand US$ 234 juta atau Rp 3,3 triliun.
(Foto: The Richest)
Mobile Suit Gundam merupakan serial anime yang telah menanyangkan setidaknya sekitar 43 episodes. Serial anime ini bertemakan tentang animasi fiksi ilmiah militer yang menampilkan robot sungguhan. Gim yang diproduksinya ini merupakan sebuah robot raksasa menggunakan setelan baju besi besar dengan senjata pemusnahnya.
Selain dijadikan sebagai serial anime, Mobile Suite Gundam juga terdapat dalam bentuk gim video. Hal inilah yang membuatnya lebih menonjol dan berkembang sehingga di tahun 2019 keuntungan yang dihasilkan sebesar US$ 249 juta atau Rp 3,5 triliun.
7. My Little Pony
(Foto: The Richest)
Tahukah kalian? My Little Pony merupakan sebuah anak perusahaan dari produsen besar Hasbro. Pada awalnya, merek ini diluncurkan pada tahun 1982 namun terdapat berbagai kesulitan yang dihadapinya sehingga dihentikan.
Pada tahun 2010, merek My Little Pony kembali dinaikan dan akhirnya bisa bertahan hingga saat ini. Bahkan, My Little Pony telah menjadi mainan paling populer sejak beberapa tahun ke belakang. Kepopuleran tersebut mampu membawa angin segar bagi perusahaan sehingga di tahun 2019, My Little Pony telah meraup keuntungan sebesar US$ 251 juta atau Rp 3,54 triliun.
(Foto: The Richest)
Merasa asing dengan perusahaan ini? Bagaimana dengan mainan Play-doh? Mainan ini merupakan salah satu produk dari Hasbro.
Hasbro ternyata produsen mainan paling menguntungkan kedua di dunia setelah Mattel. Selain Play-doh, Hasbro memiliki produk populer lainnya seperti Mr. Potato Head dan Nerf Balls. Untuk informasi saja, Hasbro memiliki beberapa anak perusahaan yang dimana juga sebagai produsen mainan Monopoly, Trivial Pursuit, Candy Land, Scrabble hingga Cranium. Valuasi Hasbro di tahun 2018 sebesar US$ 293 juta atau Rp 6,46 triliun.
5. Barbie
(Foto: The Richest)
Siapa sih yang tidak tahu Barbie? Bahkan, hampir semua orang di dunia ini mengenal mainan yang satu ini. Barbie merupakan salah satu produk khas Perusahaan Mattel yang digambarkan sebagai boneka plastik sederhana menyerupai dengan bentuk manusia. Tujuan diproduksinya mainan ini adalah agar bisa menekankan dan mengnalkan dunia mode pada masyarakat dunia.
Dilengkapi dengan pakaian serta aksesoris, tampilan Barbie dibuat seolah-olah itu merupakan tubuh paling sempurna bagi setiap manusia. Kepopuleran Barbie di kalangan anak-anak membuatnya mendapatkan keuntungan sebesar US$ 372 milyar atau Rp 5,24 triliun pada tahun 2019.
(Foto: The Richest)
Apakah kalian memiliki mainan bersenjata? Bisa jadi itu merupakan salah satu mainan yang diproduksi oleh Perusahaan Nerf. Perusahaan ini memproduksi berbagai macam senjata mainan seperti penembak panah busa, cakram hingga alat panah yang saat ini begitu populer di dunia.
Melalui senjata menembak panah sederhana tersebut, di tahun 2019 ini Nerf berhasil menghasilkan setidaknya US$ 411 juta atau Rp 5,796 triliun. Nerf saat ini juga membuat blaster disk dan senjata otmatis yang ditenagai oleh baterai AA untuk penembak otomatisnya.
3. Fisher Price
(Foto: The Richest)
Perusahaan terkaya selanjutnya adalah Fisher Price. Fisher Price merupakan anak perusahaan dari perusahaan Mattel dan telah memproduksi mainan anak sejak tahun 1930an. Mainan yang diproduksinya lebih cenderung diperuntukan bagi bayi dan balita.
Diantara semua produknya, alat pengembangan bayi serta alat bantu jalan bagi bayi merupakan salah satu mainan yang begitu populer. Selain itu juga Fisher-Price memiliki koleksi barang seperti kursi bayi di mobil, kereta bayi hingga kursi khusus bayi.
Sampai Juni 2019 ini, Fisher Price mencatat valuasi brand sebesar US$ 655 juta atau Rp 9,24 triliun.
(Foto: The Richest)
Pasti kalian merasa sangat asing dengan nama perusahaan ini. Bandai Namco merupakan nama perusahaan induk dari mainan berupa Power Rangers, Tamagotchi, Gundam serta Digimon.
Hingga akhi Juni 2019, valuasi brand Bandai Namco Holdings dilaporkan mencapai US$ 1,6 milyar atau Rp 22 triliun. Sekedar informasi, Bandai Namco juga memproduksi alat tulis, pakaian, aksesoris, mesin permainan, game arcade hingga animasi di TV.
1. Lego
(Foto: The Richest)
Siapa sih yang tidak tahu mainan ini? Lego adalah mainan paling populer di Indonesia bahkan dunia. Kepopulerannya tersebut membawa angin segar bagi Lego yang membuar nilai brand perusahannya sampai semester I-2019 mencapai US$ 6.7 miliar atau Rp 94 triliun.
Tidak sekedar menyusun balok, permainan Lego menjadi populer karena turut merangsang ketelitian dan kecermatan dari orang yang memainkannya. Untuk menarik para pelanggan saja, toko penjual Lego biasanya akan meletakkan patung luar biasa yang terbuat dari Lego di depan toko.
(Sumber: The Richest)
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas