5 Doa Sakaratul Maut yang Diriwayatkan dari Hadis, Penting untuk Dibaca!

Reporter : Widya Resti Oktaviana
Minggu, 8 Mei 2022 06:00
5 Doa Sakaratul Maut yang Diriwayatkan dari Hadis, Penting untuk Dibaca!
Saat ada seseorang yang mengalami sakaratul maut, maka doa-doa inilah yang bisa dibaca.

Dream – Sakaratul maut menjadi hal yang sangat ditakuti oleh mereka yang belum siap menyambut datangnya kematian. Peristiwa saat berpisahnya ruh dari jasad adalah masa awal manusia akan memasuki gerbang kehidupan kekal di akhirat kelak. Tak mengherankan banyak cerita seputar sakaratul maut yang lebih banyak berbau hal-hal menakutkan. 

BACA JUGA: Doa Supaya Dijauhkan Dari Masalah Beserta Artinya

Sejumlah hadis juga menceritakan tentang seseorang yang mengalami sakaratul maut dengan merasakan rasa sakit yang teramat sangat. Sakaratul maut pernah dijelaskan oleh ‘Amr ibn Al-‘Ash yang saat itu ditanya oleh putranya tentang gambaran kematian. Lalu ia menjawab:

Demi Allah, dua sisi tubuhku seakan-akan berada dalam himpitan. Napasku seakan-akan keluar dari lubang jarum. Dan sebuah dahan berduri ditarik sekaligus dari ujung telapak kaki hingga ujung kepalaku.”

Di waktu tersebut biasanya seseorang yang mengalami sakaratul maut akan didampingi oleh keluarga maupun sanak saudara. Selain mendampingi momen terakhirnya, keberadaan keluarga maupun sanak saudara selain saat sakaratul maut juga untuk membacakan doa bagi orang yang mengalami sakaratul maut. Ada berbagai doa sakaratul maut yang bisa dibaca.

Nah, berikut adalah beberapa bacaan doa sakaratul maut yang bisa diamalkan sebagaimana dirangkum Dream melalui islampos.com.

1 dari 2 halaman

Bacaan Doa Sakaratul Maut

Bacaan Doa Sakaratul Maut

Surat Yasin

Bacaan doa sakaratul maut yang biasanya dibaca adalah surat Yasin. Hal ini seperti dikatakan oleh Abu Darda bahwa Rasulullah saw bersabda:

Tidaklah seseorang yang menjelang kematiannya lalu dibacakan surat Yasin di atas kepalanya, melainkan akan dimudahkan baginya (proses kematian).” (HR. Ahmad, Ibn Ad-Dunya dan Dailami).

Kemudian dari mu’aqil ibn Yasar juga menjelaskan hal yang sama bahwa Rasulullah saw bersabda:

Bacakanlah surat Yasin untuk orang-orang yang mati di antara kalian.” (HR. Ibn Abi Syaibah, Ahmad, Abu Daud, Al Hakim, dan Ibnu Hiban).

Lalu Ibnu Hibban pun mejelaskan bahwa orang yang disebutkan dalam hadis tersebut adalah orang yang sedang dalam kondisi sakaratul maut (masih hidup) karen mayat tidaklah perlu untuk dibacakan surat Yasin.

Surat Ar-Ra’d

Selain surat Yasin, bacaan doa sakaratul maut yang bisa dibaca adalah surat Ar-Ra’d. Hal ini seperti yang diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syaibah al-Marwazi yang meriwayatkan bahwa Jabir ibn Zaid mengatakan sebagai berikut:

Disunahkan membaca surat Ar-Ra’d di sisi orang yang sedang sakaratul maut. Hal itu dapat meringankan beban si mayat, memudahkan proses kematiannya, serta memperbaiki keadaannya. Pada hayat Rasulullah, sebelum kematian seseorang itu tiba, dipanjatkan doa untuknya, ‘Ya Allah, ampunilah si fulan; tenangkanlah pembaringannya; luaskanlah kuburnya; berikan ketenangan setelah kematiannya; pertemukanlah dia dengan nabinya; naikkanlah ruhnya bersama ruh orang-orang saleh; satukanlah anatara kami dan dia dalam satu tempat di dalamnya senantiasa ada kesehatan; serta hilangkanlah keletihan dan kepenantannya.’ Lantas, dibacakan shalawat kepada Rasulullah secara berulang-ulang sampai kematian menjemputnya.

2 dari 2 halaman

Bacaan Doa Sakaratul Maut

Surat Al-Baqarah

Doa sakaratul maut lainnya yang juga bisa sahabat Dream amalkan adalah surat Al-Baqarah. Hal tersebut berdasarkan perkataan dari Ibnu Abi Syaibah dan Marqazi yang mengatakan bahwa Asy Sya’bi berkata:

Dahulu orang-orang Anshar membacakan surat Al-Baqarah di sisi orang yang akan meninggal.”

Kalimat La Ilaha Illah Allah

Saat ada orang yang sedang mengalami sakaratul maut, bacaan yang biasanya dibacakan adalah kalimat “ la ilaha illah Allah”. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT dalam surat At-Talaq ayat 2 berikut ini:

فَاِذَابَلَغْنَاَجَلَهُنَّفَاَمْسِكُوْهُنَّبِمَعْرُوْفٍاَوْفَارِقُوْهُنَّبِمَعْرُوْفٍوَّاَشْهِدُوْاذَوَيْعَدْلٍمِّنْكُمْوَاَقِيْمُواالشَّهَادَةَلِلّٰهِۗذٰلِكُمْيُوْعَظُبِهٖمَنْكَانَيُؤْمِنُبِاللّٰهِوَالْيَوْمِالْاٰخِرِەۗوَمَنْيَّتَّقِاللّٰهَيَجْعَلْلَّهٗمَخْرَجًاۙ

Artinya: Maka apabila mereka telah mendekati akhir idahnya, maka rujuklah (kembali kepada) mereka dengan baik atau lepaskanlah mereka dengan baik dan persaksikanlah dengan dua orang saksi yang adil di antara kamu dan hendaklah kamu tegakkan kesaksian itu karena Allah. Demikianlah pengajaran itu diberikan bagi orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat. Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya,” (QS. At-Talaq: 2).

Dari ayat di atas, Abu Nu’aim mengatakan bahwa Qatadah pernah berkata maksud dari ayat tersebut:

Jalan keluar dari berbagai hal yang syubhat di dunia dari kesusahan saat kematian dan dari berbagai rintangan pada hari kiamat kelak.”

Lalu Abu Sa’id meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad saw bersabda:

Tuntunlah orang yang sedang berhadapan dengan kematiannya dengan kalimat ‘la ilaha illa Allah’.) (HR. Muslim).

Bacaan Doa Nabi Yunus

Doa sakaratul maut yang dianjurkan untuk dibaca adalah doa Nabi Yunus. Hal ini seperti yang dikatakan oleh Sa’ad Ibn Abi Waqas bahwa Nabi Muhammad saw bersabda:

Maukah kalian aku tunjukkan nama Allah yang paling agung? Yaitu doa Yunus: ‘La ilaha illa Anta, Subhanaka inni kuntu minazzholimi’ (Tiada Tuhan melainkan Engkau, Maha Suci Engkau. Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim). Barangsiapa yang berdoa dengan kalimat itu sebanyak empat puluh kali saat sakit  menjelang kematiannya lalu meninggal, pasti dia kan diberikan pahala orang yang mati syahid, jika dia bebas, dia kan bebas dengan penuh pengampunan.” (HR al Hakim).

Bacaan doa sakaratul maut adalah sebagai berikut:

La ilaha illa Allah Al Halim al Karim, alhamdulillahirabbil’alamin, tabarokallazi bi yadih al Mulk yuhyi wa yumit wa huwa ala kulli syai’in qadir.

Beri Komentar