Sebentar Lagi Festival Kecantikan Unta Akan Digelar Di Arab Saudi.
Dream – Ada acara unik yang akan digelar pada akhir bulan ini di Arab Saudi, yaitu festival kecantikan. Uniknya, yang menjadi peserta bukanlah manusia, melainkan unta.
Dilansir dari Mynewshub, Selasa 7 Maret 2017, lebih dari 300 ribu ekor unta akan mengikuti kontes Festival Unta Raja Abdulaziz dan memperebutkan hadiah yang fantastis. Para peserta akan bersaing di berbagai kategori dengan total hadiah 137 juta ringgit atau Rp410,99 miliar.
Menjadi seekor unta yang paling cantik tidaklah sembarangan. Mamalia berkaki empat ini akan dinilai dari beberapa hal terkait dengan kecantikan, seperti kesehatan bulu, mata, dan telinga. Tinggi dan punuk unta pun menjadi aspek penilaian.
“ Juri akan menilai pemenang berdasarkan kecantikan asli. Hewan itu akan dinilai dalam lima kategori berdasarkan bibit dan warna,” kata juru bicara festival, Talal Al Torifi di Riyadh.
Talal mengatakan unta yang keluar sebagai pemenang kontes, harganya akan melambung hingga miliaran rupiah seekor. Menjelang festival yang akan digelar pada 19 Maret-15 April 2017, harga unta di pasar meningkat hingga 70 persen.
Sekadar informasi, kontes kecantikan ini merupakan tradisi turun-temurun. Sang pemilik unta akan unjuk gigi terhadap kecantikan peliharaan mereka. Festival ini pernah menarik minat dua juta peminat dari seluruh dunia, termasuk keluarga raja, selebritis, desainer, dan atlet olah raga.
(Sah)
Advertisement
4 Cara Ampuh Hilangkan Lemak di Perut, Cobain Yuk!
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media