Foto: Tangkapan Layar Akun Instagram @undercover.id
Dream - Adanya teknologi informasi semakin memudahkan manusia untuk mengetahui beragam informasi dan menghubungkan dengan manusia lainnya di berbagai belahan dunia.
Meski begitu, tidak jarang ada oknum yang memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk melakukan penipuan berbasis online atau yang biasa disebut dengan phising.
Mengutip csoonline.com, phising adalah sebuah metode untuk melakukan penipuan dengan maksud mencuri akun target atau korban.
Biasanya, pelaku penipuan menargetkan korban melalui email. Dengan begitu, pelaku dapat mencuri atau mengambil alih akun dengan maksud tertentu.
Seperti kisah satu keluarga berikut ini yang menjadi korban phising. Nasib malang harus dialami mereka usai melakukan klik pada tautan asing yang muncul pada aplikasi WhatsApp.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @undercover.id pada Rabu, 8 Juni 2022, seorang pria yang memiliki tabungan menyatakan bahwa uangnya mulai hilang sejak ia menerima pesan di WhatsApp.
Tak berselang lama, uang tabungan sejumlah lebih dari Rp1 miliar lenyap.
Didampingi sang istri, pria tersebut melaporkan kejadian yang baru saja dialaminya kepada pihak yang berwajib.
Diketahui, peristiwa tersebut terjadi di kawasan Parupuk Tabing, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat.
Pria itu mengaku, tautan asing secara tiba-tiba masuk melalui aplikasi WhatsApp. Berdasarkan keterangan, tautan tersebut berisi pesan mengenai adanya perubahan transaksi.
Tak berselang lama, uang tabungan di dalamnya pun semakin terpotong Rp150 ribu meski sang pemilik tak melakukan transaksi setiap bulannya.
Hingga akhirnya, korban pun kehilangan uang sejumlah Rp1 miliar lebih.
" Uang 1M 114 juta lenyap setelah mendapat pesan berupa Link dan mengikuti petunjuk dari link tersebut," demikian dikutip dari keterangan video.
Uang sejumlah lebih dari Rp1 miliar ludes. Diketahui, kini jumlah tabungan di dalam rekeningnya hanya tersisa sejumlah Rp14 juta saja.
Mengetahui hal tersebut, sang istri pun kembali merenung. Bahkan, ia tak segan untuk menangis histeris di hadapan pihak berwajib.
Warganet yang melihat video tersebut pun turut merasa iba. Bahkan ada beberapa warganet yang menceritakan di kolom komentar, pernah mengalami hal serupa.
“ Ya Allah," komentar warganet.
" Napas pun menjadi berat. Kehilangan uang segitu," komentar warganet lainnya.
" Pernah jadi korban tapi uangnya cuma 1,7jt. Itu aja rasanya udah nyesek, selalu waspada pokoknya," curhat seorang warganet.
" Buat pelajaran ya semua jangan mudah tergiur link atau situs yang berkedok hadiah, atau link otp tertentu. Bisa jadi itu jebakan, karena kejahatan seperti ini sasarannya siapa saja. Waspadalah !!!," sahut warganet lainnya.
https://www.instagram.com/p/Cei4kENPy5-/?igshid=YmMyMTA2M2Y=
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR