Filantropi Amerika Serikat
Dream - Geger aksi Tiongkok mengguncang ekonomi dunia telah membuat 400 orang terkaya di dunia kehilangan harta kekayaan mereka yang totalnya mencapai US$ 124 miliar. Namun, satu orang saudagar kaya justru berhasil lolos dari gempuran itu.
Adalah Pangeran Arab Saudi Alwaleed bin Talal Al Saud, orang terkaya dari Arab Saudi yang diklaim berhasil lolos tanpa cedera dari goncangan ekonomi dunia tersebut.
Bloomberg Billionaires Index, yang memeringkat orang terkaya di dunia berdasarkan pasar dan perubahan ekonomi, melaporkan kekayaan Pangeran Alwaleed tetap utuh, tanpa kehilangan sedikit pun selama krisis terburuk yang menghantam Cina.
Perusahaan Pangeran Alwaleed bahkan mencatatkan keuntungan. Hal itu bisa dilihat dari kekayaannya yang tumbuh 5,3 persen atau US$ 1,4 miliar sepanjang tahun ini. Bahkan dalam 24 jam terakhir, kekayaannya meningkat US$ 81,9 juta.
Awal pekan lalu, Bloomberg Billionaire Index yang terus memperbarui data kekayaan para hartawan dunia mencatat kekayaan 24 miliarder turun lebih dari sepuluh digit. Orang terkaya dunia sekaligus pendiri Microsoft Bill Gates dilaporkan turun US$ 3,2 miliar. Sementara bos Amazon Jeff Bezos kehilangan US$ 2,6 miliar.
Orang terkaya di Asia, Wang Jianlin -ketua pengembang real estate terbesar di China Dalian Wanda Group, kehilangan US$ 3,6 miliar.
Bank Sentral China berusaha untuk menenangkan gejolak baru-baru di pasar saham negara tersebut dengan memotong suku bunga pinjaman utamanya sebesar 0,25 poin persentase menjadi 4,6 persen.
Kerugian yang dramatis dan volatilitas di Cina telah menyebabkan penurunan tajam di Asia dan Amerika Serikat selama hari terakhir.
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
