Ada Pertanyaan Yang "haram" Dilontarkan Ketika Interview Kerja Awal. (Foto: Shutterstock)
Dream – Wawancara kerja merupakan proses yang harus dijalani oleh para pencari kerja. Jika lolos tahap ini, harapan untuk mendapatkan pekerjaan impian semakin terbuka lebar.
Tahap wawancara memang proses yang menentukan diterima atau tidaknya seorang kandidat pada sebuah pekerjaan. Di proses ini pula, pelamar bisa menggali informasi tentang perusahaan yang dilamar yang mungkin tidak bisa diketahui orang banyak.
Dalam prosesnya, wawancara biasanya terbagi menjadi beberapa tahapan. Pelamar bisa melakukan interview awal dengan pihak HRD, wawancara lanjutan dengan user, atau bila memang dibutuhkan dengan pimpinan perusahaan.
Apabila kamu adalah seorang fresh graduate, sangat wajar kalau kamu memiliki banyak pertanyaan saat melakukan proses interview dengan sebuah perusahaan. Tapi jangan sembarangan bertanya ya.
Mengutip Karir.com, Jumat 9 November 2018, ada tiga pertanyaan yang tak boleh ditanyakan pada proses interview awal. Apa saja pertanyaannya?
Ketika wawancara berlangsung, kita kadang-kadang penasaran dengan gaji dan manfaat yang diterima dari perusahaan. Akan tetapi, sebaiknya, pertanyaan ini disimpan dulu sampai nanti benar-benar sudah ada dalam penawaran kontrak kerja.
Bertanya mengenai hal ini sebenarnya bukan hal yang salah atau dilarang. Tapi, kita belum pasti benar-benar akan bekerja di sana. Untuk informasi gaji, kita bisa menggalinya dari internet.
Selain itu, masih ada tahap negosiasi pada saat penawaran kontrak antara perusahaan dan juga pegawai. Pada tahap ini akan lebih sesuai bila kamu ingin bertanya mengenai besaran gaji dan juga benefit yang akan kamu terima.
Bertanya mengenai hal ini bisa merupakan sebuah hal yang cukup berbahaya. Sebaiknya, tidak dilakukan karena bisa berdampak penilaian yang tidak baik bagi kamu sendiri.
Setiap perusahaan biasanya sudah menjelaskan mengenai job description dari pekerjaan yang ditawarkan. Seharusnya kamu sudah memahami cakupan pekerjaan yang diiklankan sehingga kamu tertarik untuk mendaftar untuk lowongan tersebut.
Tentunya kamu bisa tetap mencari informasi mengenai lowongan pekerjaan yang kamu lamar, tetapi tidak bertanya secara langsung pada saat interview.
Tenang, masih banyak proses setelah interview awal sebelum kamu benar-benar bisa bekerja dalam sebuah perusahaan. Pertanyaan ini terkadang muncul karena kandidat merasa sangat bersemangat untuk mulai bekerja dalam sebuah perusahaan.
Akan tetapi, pertanyaan ini tidak perlu kamu ungkapkan ketika tahap interview awal. Tunggu saja hingga kamu benar-benar sudah diberikan kontrak oleh perusahaan.
Tiga pertanyaan tadi merupakan contoh yang sering terjadi pada kandidat yang baru melakukan interview kerja dengan perusahaan. Secara umum, jika kita memang ingin bertanya, pastikan pertanyaan tersebut memang penting dan juga berkaitan dengan peran kita terhadap perusahaan.
Cobalah untuk menggali informasi lain yang tidak bisa kita dapatkan dari luar seperti budaya kerja, nilai perusahaan dan juga visi perusahaan nantinya.
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati