Dream - Orang kadang-kadang merasa sulit untuk memisahkan konflik pribadi dari urusan kantor. Situasi ini sering muncul dan kantor pun jadi ‘terbelah’.
Apa yang harus Anda lakukan ketika ada konflik di kantor? Seperti dikutip dari Gulf News, Jumat, 15 Mei 2015, berikut ini mungkin bisa menjadi tips berguna agar tidak jatuh ke dalam konflik di kantor.
Lakukan diskusi terbuka
Hadapi rekan kerja yang bermasalah dengan Anda dengan tenang, sopan, dan rasional. Tetap fokus pada masalah dan hindari gosip. Jika Anda berada di lingkungan kantor, Anda mungkin sulit melakukan diskusi terbuka.
Jika demikian, hindari bertemu setelah rapat, panggilan telepon, chatting , dan lainnya. Jelaskan secara terbuka dan jelas persoalan yang dihadapi kepada setiap orang yang terlibat.
Kontrol emosi
Selalu bersikap tenang. Berhati-hati dengan ekspresi wajah dan ucapan yang keluar. Jika terlibat dalam diskusi panas, cobalah untuk melontarkan komentar dengan tenang. Semakin Anda mampu menguasai emosi, semakin baik.
Selain itu, jangan melibatkan apa pun yang terjadi di sekitar kantor. Masalahnya, banyak yang akan memelintir omongan Anda. Semua ini malah akan menjadikan masalah semakin kompleks dan tidak akan pernah menemukan solusi.
Tahu batas
Mengetahui kapan mengerem pembicaraan atau menolak memberikan jawaban. Jadi hati-hati dengan apa yang Anda sampaikan dan ke arah mana pembicaraan berlangsung.
Jika dikonfrontasi dengan pertanyaan yang Anda kira kurang tepat atau memaksa Anda mengungkapkan informasi rahasia, Anda mungkin perlu mengatakan tidak mau berkomentar. Meski tidak nyaman mengatakan 'Tidak', namun kadang itu mempermudah Anda menghindar dari pertanyaan.
Tahu tujuan
Konflik dan masalah kantor dapat diselesaikan tanpa membuang terlalu banyak waktu dan emosi. Bahkan, banyak perusahaan mapan memiliki saluran yang jelas untuk penyelesaian konflik di kantor.
Tapi meskipun Anda mungkin tergoda untuk melampiaskan dan berbagi perasaan Anda melalui cara tersebut, pikirkan tujuannya. Mungkin cara itu tidak akan memecahkan masalah dan bisa membuat masalah baru dan sakit hati.
Dengan memikirkan hal tersebut dan jika tujuan Anda adalah untuk bergerak maju, coba kendalikan setiap pertengkaran yang hanya dapat menyebabkan lebih banyak masalah.
Hati-hati menulis
Konflik di kantor biasanya dilampiaskan dalam bentuk tulisan. Saat ini, apa pun yang Anda tulis - email, komentar atau status di media sosial dan percakapan di instant messenger - bisa menjadi bagian dari catatan pengadilan jika konflik dibawa ke ranah hukum.
Jadi pikirkan dua kali jika akan melampiaskan kekesalan di kantor secara online. Dalam banyak kasus, tulisan ini melibatkan pendapat banyak orang dan serangan pribadi sehingga dapat merusak hubungan Anda bahkan dengan orang-orang yang menjadi sekutu Anda
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN