Ilustrasi Bazar Makanan. (Foto: Shutterstock)
Dream – Ramadhan kembali datang. Satu hal yang menjadi kekhasan bulan Puasa adalah bazar, terutama bazar makanan.
Namun, makanan yang dijual di bazar apakah terjamin kesehatannya? Terjamin kehigienisannya? Tak ada yang bisa menjamin dan siapa yang tahu.
Dikutip dari World of Buzz, Rabu 8 Mei 2019, Departemen Kesehatan Penang, Malaysia, memberlakukan cara unik untuk menjaga makanan yang dijual di bazar tetap bersih.
Departemen Kesehatan Penang melarang vendor menggunakan smartphone, memakai jam tangan, atau aksesori lainnya ketika sedang melayani pembeli.
Petugas tak segan menjatuhkan sanksi denda kepada vendor makanan yang melanggar aturan itu. Sayangnya tak dijelaskan berapa besar denda yang dijatuhkan. Yang jelas, tahun kemarin ada 128 sanksi yang dijatuhkan dengan total denda sebesar 18.200 ringgit (Rp62,58 juta).
Dilansir Awani, denda ini dijatuhkan bagi mereka yang tidak mematuhi Regulasi Kehigienisan Makanan yang diterbitkan pada 2009.
Larangan akan dijatuhkan kepada mereka yang melanggar aturan, seperti tidak disuntik anti tifoid dan memakai pakaian yang tidak pantas ketika melayani pembelian makanan.(Sah)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN