Raja Abdullah Bin Abdulaziz
Dream - Arab Saudi tengah berduka. Raja Abdulllah bin Abdulaziz meninggal dunia dalam usia 90 tahun pukul 1 dinihari.
Pangeran Salman bin Abdulaziz rencananya akan menggantikan posisi Raja Abdullah. Selama ini, sebagian tugas raja memang sudah dijalankan Pangeran Salman.
Pada akhir Desember lalu, Abdullah mengaku telah menjalani pemeriksaan kesehatan di rumah sakit. Dia pernah tampil ke muka publik dengan menggunakan kursi roda dan tabung oksigen. Sebelumnya, Raja Abdullah pernah menjalani operasi pada akhir 2012.
Mengikuti tradisi muslim, jenazah Raja Abdullah akan dikuburkan paling lambat 12 jam sejak kematiannya. Lokasi makam raja menjadi tempat istirahat bagi sang Raja.
Sosok Abdullah selama ini memang sangat dekat dengan negara adikuasa Amerika Serikat terutama dalam upayanya memerangi Al Qaeda. Abdullah juga menjadi sosok penting dalam memoderinisasi lingkungan kerajaan yang masih ultrakonservatif.
Dalam hal kekayaan, mengutip laman CBSnews.com, Jumat, 23 Januari 2015, Abdullah termasuk salah satu raja sekaligus kepala dunia terkaya di dunia. Dilaporkan, kekayaan pribadi Raja Abdullah mencapai US$ 20 miliar, setara Rp 249,27 triliun.
Sebagai mitra dekat, Presiden Amerika Serikat, Barrack Obama menyampaikan ucapan duka sekaligus simpati warga AS bagi mendiang Raja Abdullah.
" Saya selalu menghargai cara pandang Raja Abdullah dan menghargai kemitraan kami yang murni dan hangat," ujarnya.
Abdullah lahir di Riyadh pada 1924 dan merupakan salah satu penerus dari pendiri kerajaan Saudi, Raja Abdul-Aziz Al Saud. Seperti putra Abdulaziz lainnya, Abdullah hanya mengenyam pendidikan dasar.
Diangkat menjadi raja pada 1982, Raja Abdullah menjadi pengganti saudaranya, Raja Fahd. Keputusan ini sempat mendapat tentangan dari saudara Fahd, Pangeran Sultan yang menginginkan jabatan tersebut.
Sejak berkuasa, Kerajaan Saudi yang lebih modern memang tampak terlihat. Baginya mengembangkan sumber daya manusia terlatih dan membuka pekerjaan bagi kalangan perempuan menjadi hal penting.
Di bawah kepemimpinannya, Abdulllah menunjukan dukungan yang besar pada dunia pendidikan dengan membangun universitas lokal dan beasiswa mahasiswa Saudi ke luar negeri.
Abdullah pun menandai era modernisasi kerajaaannya dengan mengangkat perempuan dalam Dewan Syariah. Langkah ini merupakan yang pertama kalinya dilakukan kerajaan Saudi.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang