Ilustrasi
Dream - Sultan Perak Malaysia, Nazrin Muizuddin mengajak ahli keuangan syariah dan ulama untuk berpikir maju untuk bisa mengikuti perkembangan zaman.
Sultan mengatakan para ahli dan ulama hendaknya berperan sebagi pengubah institusi dalam membantu pertumbuhan keuangan Islami. Syaratnya, mereka harus meninggalkan menara gadingnya dan lebih banyak terlibat dalam industri keuangan syariah.
" Mereka dalam posisi terbaik sebagai pengubah institusi melalui penelitian...berpikir strategis dan ke depan," kata Sultan mengutip laman themalaymailonline.com, Rabu, 23 Maret 2016.
Menurut Sultan, tidak adanya satupun industri yang kebal terhadap perubahan sosial. Untuk itu diperlukan para ahli yang bisa memacu produk keuangan yang relevan.
Dia menambahkan publik juga harus menyadari pentingnya keberadaaan dewan syariah di sektor keuangan agar sesuai dengan prinsip-prinsip Islami.
" Setiap pengesahan oleh penasihat syariah merupakan jaminan kepada masyarakat bahwa lembaga yang bersangkutan telah bertindak sesuai dengan ajaran agama," tambah Sultan Nazrin.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah