Tak Kalah Saing, Pengusaha Ini Dirikan Warteg dengan Fasilitas WiFi hingga Kasir Online

Reporter : Okti Nur Alifia
Minggu, 16 Juli 2023 07:39
Tak Kalah Saing, Pengusaha Ini Dirikan Warteg dengan Fasilitas WiFi hingga Kasir Online
Sandiaga Salahuddin Uno sedang mengupayakan Warteg bisa go international

Dream - Warung Tegal atau yang sering disebut Warteg tetap setia berdiri di tengah gempuran berbagai restoran dengan konsep unik.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, bahkan sedang mengupayakan Warteg bisa go international melalui program Spice Up The World (SUTW). 

" Jadi Warteg ini akan kami ikut sertakan pada kegiatan ke luar negeri. Harapannya pada kunjungan berikutnya Warteg ini bisa dibuka di New York, Jerman, dan banyak juga permintaan di Timur Tengah ini yang akan kita fasilitasi, karena Tegal ini punya semangat wirausaha yang tinggi,” ujar Sandiaga dikutip dari Liputan6.com, Jumat 14 Juli 2023.

Menurut dia, ketika Warteg di luar negeri, maka tidak hanya mempromosikan kuliner Tegal tapi juga membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia.

Kini pun ada konsep baru dan kekinian dari Warteg. Seperti yang inisiasi oleh PT. Warung Tegal Nusantara, YANG merupakan anak usaha PT. Pasar Murah Nusantara yang melaunching Warteg Jayabahari di Outlet WJB Pekayon, Bekasi Selatan dengan fasilitas seperti CCTV, WIFI, serta POS (kasir online) yang memudahkan investor untuk melakukan monitoring harian ataupun bulanan.

1 dari 2 halaman

Intip Bisnisnya

Tidak hanya satu cabang, Grand Launching Warteg Jayabahari (WJB) ini juga bersamaan dengan pembukaan cabang baru WJB lainnya yaitu WJB Perumnas 1, Penggilingan, dan Lubang Buaya.

Selama kurang lebih 20 tahun Warteg Jayabahari sudah berdiri 300 outlet di sekitar Jabodetabek.

" PT. Warung Tegal Nusantara didirikan dengan maksud untuk mengoptimalkan peluang bisnis kuliner dengan melibatkan berbagai kalangan investor sehingga tertarik menggunakan brand," dikutip dari keterangnnya.

2 dari 2 halaman

Warteg Jayabahari, untuk itu didalam pengelolaannya akan mengedepankan legalitas hukum dan pengelolaan yang transparan sehingga membuat investor menjadi nyaman.

Dengan konsep baru Warteg Jayabahari yang kekinian, nilai investasi dan dana yang dibutuhkan sekitar Rp200 juta untuk seluruh nilai investasi termasuk biaya sewa kios/ruko, renovasi, dan lain-lainnya. Dengan rata-rata BEP (balik modal) dalam waktu 2 tahun.

Perbulan, Warteg Jayabahari menargetkan pembukaan 10 outlet lainnya dengan dengan area layanan Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Bali.

Beri Komentar