Toko Haji Bakal Hadir di 13 Embarkasi Keberangkatan Jemaah

Reporter : Editor Dream.co.id
Jumat, 23 Desember 2022 07:47

Kemenag Mengusulkan Berdirinya Hajj Store Di Embarkasi Keberangkatan Jemaah

Kemenag mengungkapkan ada dana pengelolaan haji sekitar Rp20 triliun yang dikelola dalam dua bulan.

Dream - Kementerian Agama berinisiatif membka Hajj Store atau Toko Haji yang akan beroperasi di embarkasi keberangkatan jemaah haji. Inisiatif ini muncul untuk memanfaatkan ekosistem ekonomi haji yang punya potensi besar.

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag, Hilman Latief mengatakan Indonesia saat ini memiliki 13 embarkasi yang tersebar di sejumlah daerah di Indonesia.

“ Insya Allah di 13 embarkasi yang akan dipakai, kami sedang mendorong untuk dibuka Hajj Store atau Toko Haji,” terang Hilman saat membuka even Penguatan Ekosistem Ekonomi Haji, di Bekasi, Jawa Barat, 22 Desember 2022 dikutip dari laman Kemenag.

Menurut Hilman, keberadaan Toko Haji ini nantinya akan menyediakan beragam produk Usaha Kecil Menengah (UKM) yang berkaitan dengan kebutuhan jemaah.

1 dari 1 halaman

Penyelenggaran ibadah haji menurut Hilman, tidak semata berdimensi spiritual, tapi juga sosial dan ekonomi. Untuk itu, penguatan ekosistem ekonomi haji menjadi sangat penting.

Dalam penyelenggaran haji setidaknya terdapat Rp20 triliun dana yang dikelola dalam dua bulan. Dari dana sebesar itu perlu dipikirkan manfaat yang bisa diterima masyarakat.

“ Ayo bareng-bareng dipikirkan, apa yang bisa kita kontrubusikan sehingga dana yang dikelola dalam penyelenggaraan ibadah haji juga bisa berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” harapnya.

Untuk mewujudkan Toko Haji, Ditjen PHU Kemenag telah bertemu dengan berbagai pihak baik dari pengusaha dan BUMN. Pertemuan itu mendiskusikan upaya agar Indonesia bisa mengekspor kebutuhan jemaah haji dan umroh.

Apalagi, jemaah umroh Indonesia juga sangat besar, per minggu mencapai 45ribu orang.

Hilman berharap, terobosan ini dapat mendorong sebaran produk yang dimiliki para pengrajin UMK dan tidak bisa dilakukannya sendiri. Untuk itu, dia mengajak dan mengharap dukungan dari Kemenkop UKM, Kemendag, Kadin, dan seluruh stakeholders perhajian.