Olahraga (Shutterstock.com)
Dream - Puasa Ramadan bukan alasan bagi kita untuk tidak berolahraga. Meski sedang berpuasa, kita harus tetap menjaga kebugaran tubuh deangan cara berolah raga.
Namun perlu diperhatikan sejumlah hal agar tidak lemas saat berolahraga. Maklum, saat berpuasa kita tidak makan dan minum di siang hari, sehingga bisa membuat tubuh lemas bila berolahraga saat puasa.
Tapi tenang saja, hanya dengan sedikit siasat, kita sejatinya tetap bias berolahraga seperti biasa, tanpa rasa lelah dan lemas yang berlebihan.
Berikut ini tip agar olahragamu tidak terganggu meski tengah menjalankan puasa.
Jika kondisi tubuh tidak memungkinkan untuk 'gas pol', maka bisa melakukan olahraga dengan intensitas rendah. Maklum, cadangan energi selama puasa pasti sangat berkurang. Kadar gula dalam darah juga lebih rendah dibandingkan hari-hari biasa saat tidak berpuasa.
Gula darah dan cadangan energi memang berbeda-beda pada masing-masing orang. Namun, agar tidak lemas dan pingsan saat berilahraga, maka ada baiknya kita tetap menjaga intensitas lebih rendah dari hari-hari biasa.
© Shutterstock.com
Jenis olahraga juga harus diperhatikan. Mungkin kita sudah menurunkan intensitas, namun bisa saja jenis olahraga tersebut cukup menguras tenaga.
Misalnya, terbiasa angkat beban dengan berat berlebihan. Meski intensitas diturunkan, bila beban yang digunakan sangatlah berat, tetap saja butuh tenaga ekstra. Jika dipaksakan, dapat menyebabkan tubuh kekurangan cairan dan gula darah turun drastis.
Oleh karena itu, pilihlah olahraga yang tidak terlalu berat agar tidak lemas karena sedang berpuasa, seperti jalan kaki, bersepeda santai, maupun yoga.
Selama ini mungkin kita berolahraga bisa dua kali dalam sehari. Namun saat puasa akan lebih bijak bila berolahraga sekali saja. Misalnya menjelang berbuka, supaya tubuh segera mendapat asupan setelah selesai berolahraga karena sudah tiba waktu berbuka.
Tapi jika tetap ingin berolahraga dua kali sehari, bisa dilakukan pada malam hari, setelah tarawih. Jangan terlalu malam karena bisa mengganggu waktu tidur.
© Shutterstock.com
Istirahat sangat penting untuk membantu memaksimalkan hasil olahraga. Dengan istirahat cukup, stamina tetap terjaga. Metabolisme akan selalu dalam kondisi yang baik, sehingga membantu tubuh dalam membakar lemak lebih banyak, cepat, dan efektif.
Berolahraga membutuhkan tenaga dan kalori lebih banyak. Sehingga, sangat penting memperhatikan asupan dari nutrisi. Saat berolahraga di bulan Puasa, asupan nutrisi jelas berkurang. Tapi bisa diatasi dengan mengonsumsi menu dengan nutrisi, seperti, protein, serat, dan karbohidrat pada waktu berbuka dan sahur.
9 Doa Agar Diterima di SMA Favorit, Ikhtiar Menuju Sekolah Impian!
45 Kata-Kata Bijak RA Kartini, Inspiratif & Bangkitkan Semangat Perjuangan
Hukum Kurban Online Menurut Para Ulama
Intip 3 Koleksi Perhiasan Gemas Anya Geraldine, Penasaran Harganya?
Bacaan Sholawat Haji dan Usaha agar Impian Berhaji Segera Terwujud
160 Kata-Kata Bijak Bahasa Jawa Tentang Arti dan Makna Kehidupan
Mengintip Keseruan Pesta Ulang Tahun ke-10 Putri Nia Ramadhani di Jungleland, Sentul
160 Bio WA Keren Singkat, Jadi Pilihan Buat Medsosmu Makin Menarik
90 Kata-Kata Bijak Gus Dur, Bernada Guyon tapi Bermakna Mendalam
Masih Ingat Dara The Virgin? Dulu Jadi Idola Anak Muda, Kini Penampilannya Berubah Drastis!
34 Tahun Berumah Tangga, Pasangan Ini Baru Tahu Pernikahannya Tidak Sah, Kok Bisa?
Konsumsi Makanan Ini Terlalu Banyak Bisa Sebabkan Beruntusan