Foto: Sneakernews.com
Dream - Tepat 50 tahun yang lalu, festival musik paling legendaris, Woodstock, digelar di Amerika Serikat. Festival ini digelar pada 15-18 Agustus 1969 atau 50 tahun yang lalu.
Woodstock terkenal sebagai salah satu peristiwa besar dalam sejarah musik pop dan masuk ke dalam " Daftar 50 Peristiwa yang Mengubah Sejarah Rock and Roll" versi majalah Rolling Stone.
Menghadirkan 32 musisi terkenal saat itu, Woodstock tak cuma dikenal sebagai festival musik. Peristiwa ini juga dikenang sebagai simbol budaya tandingan pada akhir 1960 hingga awal 1970-an.
Meski sudah berusia setengah abad, festival musik Woodstock yang menampilkan Janis Joplin dan Jimi Hendrix itu masih berdampak hingga saat ini.
Untuk memperingati 50 tahun festival Woodstock yang legendaris itu, New Balance menciptakan sneakers khusus yang terinspirasi pakaian panggung dari bintang festival tersebut, Jimi Hendrix.
Setiap bagian, warna, dan motif pakaian Jimi Hendrix kala itu terwujud menjadi sneakers New Balance 997.
Misalnya seperti Suede abu-abu dengan trim biru yang terinspirasi dari jaket Jimi Hendrix.
kemudian bagian tumit yang diambil dari ikat kepala Jimi berwarna pink dengan corak keunguan.
Lalu potongan biru tebal di dekat toebox diambil dari celana yang dikenakan saat itu.
Namun, perincian yang paling menonjol dari semuanya mungkin adalah lidah biru yang dilengkapi bintang dengan teks merah, sebagai penghormatan saat Hendrix meraungkan gitarnya menyanyikan lagu kebangsaan AS.
Tak hanya motif, sneakers ini juga memiliki fungsi di mana midsole ENCAP yang sedikit menguning memberikan kenyamanan dan bantalan.
Nah buat kamu para fans Jimi Hendrix, kamu bisa beli sneakers yang akan segera dirilis ini. Rock and Roll !
(Sah, sneakernews.com)
Dream - Gitar listrik pertama dibuat sekitar 50 tahun yang lalu. Tidak heran jika gitar lama yang memiliki nilai sentimental itu sangat laris dijual dalam setiap lelang.
Bak mobil antik, belakangan ini gitar vintage semakin mendapat tempat di hati para kolektor. Harganya akan semakin meroket jika pernah dimiliki oleh gitaris legendaris dunia Nilainya bisa sangat fantastis.
Dibawah ini adalah contoh 5 gitar vintage dengan harga tertinggi di dunia!
1. Reach Out To Asia Fender Stratocaster
Gitar ini telah dilelang oleh badan amal pada tahun 2005 di Qatar, guna mengumpulkan dana untuk korban tsunami saat program Road Out To Asia.
Ditandatangani oleh 19 rockers terkenal seperti Mick Jagger, Keith Richard, Eric Clapton, Brian May, Jimmy Page, David Gilmour, Jeff beck, Pete Townsend, Mark Knofler, Ray Davis, Liam Gallanger, Ronnie Wood, Toy Iommi, Angus dan Malcolm Young, Oaul McCartney, Sting, Ritchie Blackmore, Def Leppard dan Bryan Adam. Gitar ini terjual dengan harga US$ 2,7 juta atau sekitar Rp 35 Miliar
2. Jimi Hendrix’s 1968 Stratocaster
Pada tahun 1969, Jimi Hendrix menggunakan gitar ini saat konser Woodstock. Setelah itu Stratocaster milik Hendrix ini disimpan oleh pemain drum Mitch Mitchell. Gitar ini muncul kembali pada pembukaan Fender Artist Centre pada tahun 1990.
Di tahun yang sama pula gitar ini berhasil terjual di Sotheby s dengan harga US$ 198,000 atau sekitar 2 Miliar lebih. Namun setelah itu, hadir desas-desus yang menyatakan bahwa Paul Allen, yang tidak lain adalah tangan kanan Bill Gates, membeli gitar ini dengan harga US$ 2 juta atau sekitar Rp 26 Miliar.
3. Bob Marley’s Custom Made Washburn 22 Series Hawk
Gitar ini merupakan salah satu dari 7 gitar milik ikon reggae dunia Bob Marley. Harganya di kisaran US$ 1,2 juta sampai US$ 2 juta dan telah diklasifikasikan sebagai harta nasional oleh pemerintah Jamaika.
Pada tanggal 21 November 1971, usai manggung di Vancouver, Marley memberikan gitar tersebut kepada seorang teknisi gitar bernama Gary Carlsen sambil berkata: " Ambillah saja karena kamu akan mengerti suatu hari nanti."
4. Blackie Stratocaster Hybrid
Eric Clapton beralih dari gitar merek Gibson ke Stratocaster karena terinsiprasi oleh Jimi Hendrix di tahun 1970. Clapton membeli 6 buah gitar Strats vintage dengan harga Rp 1,3 Juta setiap satu gitarnya.
3 gitarnya tersebut Ia berikan kepada George Harrison, Pete Townshend dan Steve Winwood. Kemudian 3 gitarnya lagi ia gabungkan menjadi satu gitar yang diberi nama Blackie, sesuai dengan warnanya yang gelap.
Blackie dimainkan pertama kali pada Januari 1973 hingga 1983. Clapton berhenti bermain gitar pada tahun 1985 karena masalah leher. Balckie kemudian dilelang dengan harga Rp 12 Miliar lebih untuk dana Crossroads Rehab Center.
5. “ Lenny” Stevie Ray Vaughan’s 1965 Fender Composite Stratocaster
Stevie Ray Vaughan menerima gitar ini dari istrinya pada tahun 1980 sebagai hadiah ulang tahun ke-26. Gitar ini dinamai istrinya, Lenny dan menjadi salah satu gitar kesayangannya.
Stevie Ray selalu menggunakan gitar ini hingga kematiannya pada 1990. Sekitar tahun 2004 gitar ini dilelang untuk tujuan mengumpulkan dana amal.
Fender Composite Stratocaster ini berhasil dilelang dengan harga US$ Rp 8,2 Miliar untuk Crossroads Rehabilitation Centre di Antigua.
Selain 5 gitar di atas, masih banyak gitar yang dijual dalam pelelangan dengan harga yang fantastis. Diantaranya adalah gitar Jimi Hendrix " burned" 1965 Fender Stratocaster senilai US$ 560,000.00, dan Roy Rogers '1930 Martin OM-45 Deluxe dengan lelang senilai US$ 554,500.
Kebanyakan gitar vintage berhasil dilelang dengan kisaran harga US$ 100.000 sampai US$ 500.000.
Advertisement
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Lebih dari Sekadar Bermain, Permainan Tradisional Ajak Anak Latih Fokus dan Kesabaran
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta
Nyaman, Tangguh, dan Stylish: Alas Kaki yang Jadi Sahabat Profesional Modern
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Sosok Ferry Irwandi, CEO Malaka Project yang Mau Dilaporkan Jenderal TNI ke Polisi