Cara Vicky Shu Hindari `Barang Haram`

Menghindari dari barang haram narkoba, vicky Shu lebih memilih kembali ke rumah jika pekerjaannya sebagai penyanyi telah selasai. Ia pun tidak masalah jika dianggap kurang pergaulan.

Dream - Pergaulan dunia hiburan memang tidak jauh dari dunia malam. Identik dengan pergaulan bebas, seks dan barang haram seperti narkotika. Namun semua itu tidak dibenarkan oleh penyanyi asal Cilacap, Jawa Tengah, Vicky Shu.

Menurut Vicky, tidak setuju tidak dunia artis dekat dengan pergaulan bebas, seks dan narkoba. Semua tergantung pribadinya dan orangnya.

" Itu pilihan mereka. Kalau aku memang tidak minum, merokok dan narkotika, ke club saja hanya untuk manggung (menyanyi)," ucap Vicky Shu ditemui di Mall Kuningan City, Jakarta Selatan, Kamis 6 Agustus 2015.

Sementara, banyaknya artis yang terjebak di dunia haram seperti narkoba dan akhirnya dipenjara, menurut Vicky itu jalan hidup. Tapi Vicky sangat anti-narkoba.

" Apa yang mereka pilih maka itu yang akan didapat. Aku pribadi sangat tidak setuju dengan penggunaan narkotika. Aku bukan pendukung dan meperhatikan hal tersebut," kata Vicky.

" Karena aku sangat keras terhadap hal- hal yang berbau narkotika kalau ada jalan yang baik kenapa memilih jalan buruk. Itu resikonya memilih jalan itu," tambahnya.

Diakui Vicky, dirinya pernah ditawarin barang haram tersebut, namun wanita 28 tahun ini menolaknya dan berupaya hidup dengan sebaik mungkin. Baginya, menjalankan hidup yang lurus saja banyak yang berkomentar. Apalagi menjalani hal yang buruk.

" Ditawarin pasti pernalah, tapi itu kembali lagi pada orang itu karena pilihan hidup. Kalau aku ngga aneh-aneh. Lebih baik, yang baik-baik sajalah," jelasnya.

Agar terhindar dari berbagai jenis narkotika, pelantun Mari Bercinta 2 ini memilih suka di rumah bila tak ada job. Aktivitas lain, bisnis sepatu yang dijalankan.

" Aku cuek, banyak yang nganggep tidak beredar. Karena lebih suka di rumah kalau tidak bekerja. Mending pulang ke rumah mengerjakan yang lainya," katanya.

" Tapi kalau pun di lingkungan kita ada yang memilih hidupnya seperti itu (menggunakan narkoba) tidak masalah yang paling penting kita tidak ikut terjerumus ke hal itu," tambah dia. (Ism)