Pastikan Anak Kamu Aman Dan Nyaman Di Baby Car Seat. (Foto: Shutterstock)
Dream – Tak seperti di negara-negara maju seperti Amerika Serikat dan negeri-negeri Eropa, aturan keamanan untuk anak-anak terkait berkendara belum diatur sepenuhnya di Indonesia.
Meskipun begitu, kamu tak bisa berleha-leha. Selain kenyamanan, anak-anak pun butuh keamanan selama Anda berkendara. Salah satunya menggunakan baby car seat. Di pasar, ada banyak baby car seat yang bisa kamu pilih, seperti merek, usia anak, sampai tinggi badannya.
Seperti dikutip dari laman Suzuki, Senin 17 September 2018, biar tak salah pilih, sebaiknya perhatikan dulu panduan memilih baby car seat terbaik.
Pertama, pastikan baby car seat yang Anda beli bisa digunakan oleh anak usia hingga usia 12 tahun atau sampai tinggi badannya 135 sentimeter. Di atas usia itu, anak-anak umumnya sudah bisa menggunakan safety belt.
Ke dua, pastikan kursi khusus ini sesuai dengan dengan berat badan anak. Ada banyak baby car seat yang bisa dipilih, mulai dari infant seat sampai booster seat.
Ke tiga, sampai usia 15 bulan, sebaiknya anak-anak ditempatkan agar duduk di car seat dengan posisi rear-facing atau menghadap ke belakang.
Ke empat, agar terpakai lama, sebaiknya cari baby car seat yang bisa dimodifikasi untuk bisa menghadap ke depan dan ke belakang.
Ke lima, jika memungkinkan, sebaiknya bawa serta anak-anak saat membeli car seat. Sehingga bisa langsung mencoba duduk di baby car seat yang akan dibeli. Pastikan dia terlihat nyaman dengan kursi barunya.
Dream – Sahabat Dream, kamu tentu tak asing dengan kursi rotan untuk sepeda motor. Ya, aksesori ini memang dirancang sebagai bangku tambahan bagi anak balita.
Ukurannya yang kecil dan berwarna-warni ini terlihat menarik dan pas jika ditempatkan di bagian depan antara pengemudi dan setang motor.
Meskipun ngehit, bangku tambahan ini sebenarnya tidak dianjurkan. Sebab, keselamatan si kecil dan pengendara sepeda motor bisa terancam.
“ Hal itu (kursi rotan) bisa mengurangi kemampuan pengendara (dalam) menjaga keseimbangan ketika bermanuver, seperti berbelok,” kata pemerhati keselamatan jalan, Edo Rusyanto, di Jakarta, dikutip dari Vemale.com, Jumat 14 September 2018.
Edo mengatakan, pada dasarnya, prinsip berkendara dengan roda dua ini adalah menjaga keseimbangan sepeda motor ketika melaju.
Kalau mau berkendara dengan aman sambil membawa balita atau anak di bawah 12 tahun, pengendara dan penumpang mesti “ menyatu”. Penumpang berpegangan erat dengan pengendara.
“ Selain itu, seirama dengan gerakan pengendara. Maksudnya, tak berlawanan arah, seperti satu ke kanan dan satu ke kiri,” kata Eko.
Dia mengatakan kondisi ini bisa mengganggu kestabilan pengendara dalam menyeimbangkan sepeda motor.
Advertisement
Detail Spesifikasi iPhone 17 Air, Seri Paling Tipis yang Pernah Ada
4 Komunitas Seru di Bogor, Capoera hingga Anak Jalanan Berprestasi
Resmi Meluncur, Tengok Spesifikasi dan Daftar Harga iPhone 17
Keren! Geng Pandawara Punya Perahu Ratusan Juta Pengangkut Sampah
Pakai AI Agar Tak Khawatir Lagi Salah Pilih Warna Foundation
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta
Nyaman, Tangguh, dan Stylish: Alas Kaki yang Jadi Sahabat Profesional Modern
Kisah Influencer dan Mantan CMO Felicia Kawilarang Hadapi Anxiety Disorder
Detail Spesifikasi iPhone 17 Air, Seri Paling Tipis yang Pernah Ada