Ilustrasi IPhone 12 (Foto: Shutterstock)
Dream - Membeli barang dengan harga yang mahal di toko online memang bikin deg-degan. Terlebih jika toko penjualnya memiliki citra kurat baik. Risiko menjadi korban penipuan atau barang tak sesuai harapan bisa saja terjadi.
Pengalaman buruk inilah yang menimpa seorang wanita asal Tiongkok bernama Liu. Dia menjadi korban penipuan usai mencoba membeli smartphone iPhone 12 Pro Max dari sebuah toko online yang ia percaya.
Setelah membayar sekitar Rp22,3 juta, sebuah paket yang dinantikan Liu akhirnya datang ke rumahnya.
Dikutip dari Daily Star, Liu mengatakan memesan iPhone 12 Pro Max dari situs web Apple pada 16 Februari. Dia menerima pesanannya beberapa hari kemudian dan ia malah menemukan sekotak yoghurt rasa apel.
" Kurir mengatakan dia meninggalkan paket di loker parsel di komunitas tempat tinggal saya dan saya tidak mengeluhkan itu," katanya dalam video yang diunggah ke jaringan media sosial China Weibo.
Penipuan yang dialami Liu segera mendapat perhatian dari Polisi. Aparat penegak hukum memperlakukan insiden itu sebagai kasus pencurian.
Baik Apple hingga perusahaan kurir yang mereka gunakan untuk pengiriman, Express Mail Service, juga akan melakukan penyelidikan atas kejahatan aneh tersebut.
Video yang diunggahnya di Weibo itu pun menjadi viral dan banyak netizen yang berspekulasi tentang apa yang mungkin terjadi.
“ Saya pikir mungkin karyawan perusahaan kurir yang mengganti iPhone,” kata seorang pengguna Weibo.
" Ada banyak situs belanja penipu," tulis salah satu netizen.
Sementara itu, pakar hukum Zhang Bo mengatakan kepada The Global Times bahwa situs palsu adalah kemungkinan yang sangat nyata. Ia pun mengatakan bahwa, kemungkinan staf perusahaan kurir telah mengganti isi parsel.
Dia juga menambahkan bahwa pembeli online harus berhati-hati untuk melindungi diri mereka sendiri agar tidak tertipu.
Sumber: dailystar.co.uk
Advertisement