Foto; Instagram Project Pop
Dream - Bertahan selama 33 tahun di industri hiburan pasti bukan hal yang mudah bagi grup vokal Project Pop. Hal itu diungkap salah satu personilnya, Yosi Mokalu yang menjadi pembicara di Ideafest pada Jumat, 7 Agustus 2015.
Yosi berkilas balik awal terbentuknya grup unik ini. Awalnya keenam orang tersebut dipersatukan untuk membentuk sebuah album parodi. Mereka dikonsep melucu melalui lagu-lagu yang mereka bawakan di atas panggung. Tapi yang paling penting, mereka dituntut untuk selalu mempertahankan orisinalitas lirik-lirik lagu yang mereka buat.
" Kami bisa survive hingga sekarang karena Project Pop bermain di dua industri yaitu, nyanyi dan parodi. Jadi kalau kesan yang ditangkap orang saat ditanya tentang kami ya jawabannya berbeda ada yang penyanyi dan ada yang jawab komedian," jelas Yosi saat ditemui di JCC, Senayan.
Pria yang gemar olahraga basket ini juga menjelaskan kalau mereka memiliki gaya menghibur yang berbeda saat tampil di atas panggung. Parodi mereka gunakan sebagai kendaraan untuk menyuarakan originalitas sebuah karya seni.
" Kita unik dan biasanya kita menerjemahkan sesuatu yang lagi fenomenal aja. Semisal Tika bisa mendadak berubah jadi Syahrini. Atau Oon, Udjo, Odie dan Gugum bisa menjelma jadi Trio Lestari padahal wajah pun nggak ada yang mirip kan," tambah Yosi sambil tersenyum.
Nah, agar mereka tetap mampu bersaing dengan para pendatang baru, Yosi mengungkapkan jika mereka harus selalu aktif dan produktif dalam menciptakan karya-karya baru.
" Biar nggak kalah sama mereka para Youtube-er dan emang yang paling mudah itu kan ngupdate video di Youtube ya. Jadi kita lakukan juga cara kayak gitu," ujar Yosi melengkapi.
Bahkan merek menjajal peruntungan di dunia maya dengan mempromosikan hasil karya mereka yang terakhir di Youtube. " Lagu yang Gara-Gara Kahitna itu kita masukkan ke youtube dan itu banyak juga viewernya," tambah pria yang terlihat awet muda tersebut.
Yosi juga memprediksi, pasar komedi akan diarahkan dengan cara yang berbeda ke depannya. Peran tekhnologi akan sangat berperan dalam hal itu.
" Sosmed bakal berkembang dengan sangat pesat dan itu sudah pasti akan mendukung hal ini. Jadi antara tv dan internet akan bersaing dengan sengit," tutup presenter olahraga tersebut. (Ism)
Advertisement
Komunitas InterNations Jakarta, Tempat Kumpul Para Bule di Ibu Kota
Lihat Mewahnya 8 Perhiasan Bersejarah Kerajaan Prancis yang Dicuri dari Museum Louvre
Hobi Membaca? Ini 4 Komunitas Literasi yang Bisa Kamu Ikuti
Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget
Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Komunitas InterNations Jakarta, Tempat Kumpul Para Bule di Ibu Kota
Lihat Mewahnya 8 Perhiasan Bersejarah Kerajaan Prancis yang Dicuri dari Museum Louvre
6 Sumber Penghasilan Hamish Daud Suami Raisa, Artis Sampai Bisnis