Sweater Cashmere/ Foto: Shutterstock
Dream - Setiap orang selalu memiliki pakaian favorit dan pastinya akan merawat dengan baik. Tekstur dan sifat bahan dari pakaian berbeda-beda.
Begitu juga perawatannya. Salah satu hal yang kerap tak disadari bisa merusak bahan pakaian adalah ketika dicuci dengan cara yang salah.
Beberapa jenis bahan, sangat halus dan penuh detail dan tak boleh dicuci menggunakan mesin. Perhatikan tekstur bahan, dan jika pakaian kamu termasuk jenis ini, jangan masukkan ke mesin cuci.
1. Bahan Kasmir dan Wol
Cardigan berbahan dasar wol yang dimasukkan ke dalam mesin cuci berisiko mengalami penyusutan. Untuk menghindari robekan dan kerusakan pada bahan kasmir dan wol, cucilah dengan tangan. Kamu bisa merendam pakaian dengan bahan dasar tersebut selama setengah jam, lalu bilas dengan air jernih yang mengalir.
2. Sutra
Sudah tak asing lagi kalau bahan sutra memerlukan perawatan yang lembut. Metode terbaik untuk mencuci bahan sutra yaitu mencucinya dengan demi menghindari kerusakan dan penyusutan. Gunakan detergen lembut dan air dingin kemudian gantung hinga kering. Hindari paparan sinar matahari langsung karena dapat menyebabkan warna memudar
Bra yang dicuci dengan mesin cuci berisiko menyebabkan tali bra meregang dan tersangkut pada pakaian lain. Pastikan kamu mencuci bra dengan tangan dan hindari menggunakan penggantung yang menyebabkan bra akan menjadi kendur.
4. Pakaian dengan Hiasan
Memasukkan pakaian yang memiliki hiasan payet, sulaman, hingga manik-manik ke dalam mesin cuci merupakan kesalahan yang fatal karena bisa merusak itemnya. Jika kamu memiliki jenis pakaian seperti ini, kamu bisa mencuci dengan tangan menggunakan deterjen dan sedikit air hangat. Cuci sampai bersabun dan diamkan selama 20 menit. Bilas pakaian tanpa diperas lalu keringkan.
5. Pakaian Bahan Kulit
Pakaian dengan bahan kulit bisa menyusut sebagai reaksi terhadap air. Apabila kamu memiliki pakaian berbahan kulit maka kamu cukup menggunakan tisu basah untuk membersihkannya.
Laporan Hany Puspita Sari/ Sumber: Martha Stewart
Dream - Mesin cuci jadi 'penolong' utama untuk mencuci pakaian di rumah, terutama dalam masa pandemi Covid-19 seperti sekarang. Tentunya akan lebih aman jika mencuci pakaian di rumah dibandingkan harus ditaruh ke laundry.
Untuk itu, penting menjaga dan merawat mesin cuci agar awet. Pasalnya, mesin cuci kita pakai setiap hari, bahkan bisa dua sampai tiga kali. Jika tak dirawat atau digunakan dengan baik, bakal mudah rusak.
Nah, ada kebiasaan buruk yang membuat mesin cuci jadi cepat rusak. Sebisa mungkin hindari 4 hal ini agar mesin cuci tahan lama.
Menggunakan terlalu banyak deterjen
Busa berlebih dapat menahan kotoran yang ditarik dari pakaian dan terperangkap di area yang tidak selalu bilas bersih, seperti di bawah kerah, yang menyebabkan penumpukan bakteri.
Gunakan hanya setengah dari jumlah deterjen yang biasa, kemudian secara bertahap tingkatkan jumlah jika pakaian tidak terlalu bersih setelah dicuci. Perhatikan juga petunjuk tiap merek deterjen, agar tak berlebihan. Deterjen yang terlalu banyak malah tidak efektif, membuat residu menumpuk dan mesin jadi sangat kotor.
Jangan langsung taruh mesin di lantai. Sediakan rangka yang agak tinggi, pastikan juga alas dalam kondiri rata. Jika letak mesin cuci tidak rata, getaran dapat merusak bagian di dalamnya dan membuat cepat aus komponennya. Sediakan alas mesin yang membuat getaran seminimal mungkin.
Beban mesin cuci kecil mulai dari 5,5 kg, ada juga 7,5 kg. Perhatikan betul beban mesin cuci, jangan terlalu memasukkan banyak cucian ke dalamnya. Hal ini membuat pencucian tak efektif dan lebih cepat merusak kompenen di dalamnya.
Tak rutin dibersihkan
Mesin cuci juga butuh dibersihkan secara teratur minimal satu kali dalam sebulan. Caranya sangat mudah, cukup masukkan sabun khusus pembersih mesin cuci dan nyalakan mesin seperti biasa.
Cara ini akan membantu mengangkat kotoran membandel di dalamnya dan membuat mesin jadi lebih awet. Jangan lupa bersihkan juga sisa sabun yang menempel dan bagian luar mesin agar tak karat.
Advertisement
4 Cara Ampuh Hilangkan Lemak di Perut, Cobain Yuk!
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal