Ilustrasi Gelombang Tsunami (shutterstock.com)
Dream - Media militer Rusia membuat laporan yang mengerikan. Mereka mengklaim serangan nuklir Rusia mampu menimbulkan gelombang super-tsunami yang akan menghancurkan negara-negara Barat.
Dikutip dari laman Mirror.co.uk, Jumat 28 Desember 2018, laporan itu dimuat dalam edisi terbaru majalah mingguan yang berbasis di Moskow itu. Foto Presiden Rusia, Vladimir Putin, juga dipajang pada halaman depan edisi tersebut.
Menurut majalah itu, Rusia mampu meledakkan Gunung Snæfellsjökull di Islandia dengan senjata termonuklir. Serangan pada gunung dengan ketinggian 1.446 meter itu akan menimbulkan tsunami yang sangat besar hingga mampu menenggelamkan Ibu Kota Amerika Serikat, Wahsington DC.
Pada skenario lain yang tak kalah mengerikan, serangan nuklir Rusia mampu menghancurkan Pulau Jan Mayen di Samudera Arktik sehingga bisa membuat negara-negara di Eropa Barat tenggelam.
Artikel karya Choro Tukembayev, orang yang mengaku sebagai ilmuwan dan ahli militer itu, menyatakan Washington akan hancur-lebur karena arus teluk yang membentang antara ibu negeri AS itu dan Islandia.
Tukembayev mengatakan bahwa serangan terhadap Snæfellsjökull akan sangat kuat dan meruntuhkan sisi bagian barat daya gunung itu dan membalikkan aliran teluk yang bisa menenggelamkan Washington.
Dia mengklaim adanya 'saluran alami' yang membentang di Samudera Atlantik menyerupai terowongan angin. " Pintu masuknya merupakan gunung. Pintu keluarnya adalah Washington," tambah Tukembayev.
Tsunami sangat besar itu juga disebut bisa meluluh-lantakkan Inggris Raya dan Eropa Barat. Menurut Tukembayev, wilayah itu " sangat rentan karena berkurangnya dasar laut dan aktivitas tektonik."
Namun, laporan media militer Rusia ini mendapat kecaman dari berbagai ahli yang dimuat oleh koran-koran utama Moskow. Para ahli menyebut artikel menakutkan itu sebagai sebuah laporan memalukan, tidak ditunjang dengan fakta ilmiah, dan tidak bisa dipertanggungjawabkan.
Ahli hidrologi terkemuka, Yuri Dolotov, mengatakan, " Ini omong kosong ditinjau dari sudut pandang geologi."
Menurut dia, arus teluk merupakan aliran air yang sangat besar. Sehingga tidak mungkin gunung di Islandia bisa menimbulkan tsunami bila dihancurkan.
" Meski seluruh pegunungan di Islandia dilempar ke arus teluk, ini akan seperti potongan batu bata yang dilempar ke Sungai Volga," ujar Dolotov.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib