Ilustrasi (JJenkinsPhotography)
Dream - Seorang pria, dibantu ayahnya, tega membakar istrinya hidup-hidup karena keluar rumah tanpa minta izin darinya.
Menurut laporan polisi distrik Muzaffargarh, Punjab, Muhammad Siddique sangat marah setelah mengetahui bahwa istrinya, Shabana Bibi, 25, pergi ke rumah kerabatnya tanpa terlebih dahulu menanyakan apakah dia bisa pergi keluar
Kakak korban, Muhammad Azam, dalam keterangannya mengatakan, Siddique, dibantu ayahnya, kemudian memukuli Bibi sebelum menyiramnya dengan bensin dan membakarnya hidup-hidup pada Jumat pekan lalu.
Menderita luka bakar di tubuhnya hingga 80 persen, Bibi akhirnya meninggal dunia di rumah sakit pada keesokan harinya.
Bibi telah menikah dengan Siddique selama tiga tahun. Biduk rumah tangga mereka sering diwarnai kekerasan fisik oleh Siddique karena mereka belum juga punya keturunan.
" Kami telah menahan tersangka dan ayahnya atas tewasnya seorang wanita. Kami mendakwa mereka telah melakukan pembunuhan dan terorisme," kata Kepala Polisi Rai Zameer-ul-Haq kepada dikutip tribune.com.pk, Senin 20 April 2015.
Tuduhan terorisme sering dipakai di Pakistan untuk kasus-kasus seperti ini untuk mempercepat proses hukum.
Setiap tahun, ratusan wanita dibunuh oleh kerabat mereka di Pakistan dengan alasan untuk menegakkan kehormatan keluarga. Sebagian besar mereka meninggal akibat mengalami kekerasan dalam rumah tangga hebat.
Sebuah kelompok aktivis wanita Aurat Foundation melaporkan lebih dari 3.000 wanita telah meninggal di Pakistan akibat kekerasan fisik sejak 2008.
Advertisement
Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau
