Dream - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti meminta pemerintah mengurungkan niatnya untuk melakukan impor garam sebanyak 3 ton. Sebab, jika dilakukan, petani garam tidak akan laku seperti dua tahun terakhir.

"Bila impor 3 juta ton, maka garam petani tidak akan laku lagi seperti 2 tahun terakhir. Tolonglah Pak Jokowi," ujar Susi seperti dikutip dari akun twitternya @susipudjiastuti, Kamis, 22 April 2021.

Susi menyarankan, agar pemerintah sebaiknya mengembalikan jumlah impor garam ke angka 2.1 juta ton saja. Hal itu dilakukan supaya garam konsumsi bisa memakai garam petani.

"Mohon dipikirkan nasib mereka," pinta Susi mengakhiri.

Bila Impor 3 jt Ton maka garam petani tidak akan laku lagi seperti 2 tahun terakhir ????????????????????????????????????????Tolonglah Pak @jokowi ... kembalikan jumlah impor ke angka 2.1 jt ton saja.. supaya Garam konsumsi bisa memakai garam petani ... mohon dipikirkan nasib mereka???????????????????????? https://t.co/qExGb9OE7E

— Susi Pudjiastuti (@susipudjiastuti) April 21, 2021

Alasan Impor

Sebelumnya, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membeberkan alasan pemerintah memutuskan untuk impor garam sebanyak 3 juta ton.

Sekretaris Jenderal KKP, Antam Novambar mengatakan, impor garam dilakukan untuk memenuhi kebutuhan nasional yang stoknya kurang 3 juta ton.

"Bahwasanya stok awal yang ada 4,4 juta ton untuk ketersediaan, sedangkan kebutuhan 7,5 juta ton, jadi kurangnya 3 juta ton," jelas Antam dalam rapat kerja bersama Komisi IV DPR RI, Senin 29 Maret 2021.

Menurut Antam, dari 3 juta ton ini, 1,5 juta ton garam rakyat harus terserap industri Pihaknya juga akan melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program ini per 6 bulan.

Antam juga mengatakan, impor garam tidak akan dilakukan saat musim panen untuk menjaga harga produsen lokal. Nantinya, pelabuhan impor garam ini akan diatur oleh KKP dengan memetakan mana daerah yang industrinya membutuhkan garam dan mana yang tidak.

"Tempat pemasukan atau pelabuhan impor akan diatur oleh KKP dengan memperhatikan lokasi-lokasi industri yang membutuhkan garam," katanya.

Sumber: liputan6.com

Iseng Tawarkan Ikan Cupang ke Susi Pudjiastuti, Ternyata Dapat Mengejutkan

Dream - Belakangan ikan cupang menjadi idola baru bagi sejumlah orang. Memang, selama pandemi Covid-19, memelihara ikan cupang menjadi salah satu hobi yang digemari banyak orang, selain bersepeda.

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudiastuti, pun ikut keranjingan memelihara ikan cupang. Melalui Instagram pada 17 Februari lalu, pemilik Susi Air itu memamerkan akuarium kosong.

" Hai kawan-kawan, saya punya akuarium, sudah lama, ini nongkrong tidak ada yang ngurus saya akan bersihkan hari ini kayaknya kalau diisi ikan cupang bagus ya," kata Susi dalam video pendek itu.

Unggahan itu rupanya membetot perhatian warganet. Di kolom komentar, mereka menawarkan sejumlah ikan untuk dipelihara di akuarium itu. Beberapa dari mereka ada yang menawarkan ikan mujair, ada pula yang ingin memberi ikan betok.

Susi pun menanggapi sejumlah tawaran netizen melalui kolom komentar tersebut. Namun, tak hanya di kolom komentar, tawaran juga datang melalui direct message alias pesan langsung.

Iseng

Salah satu pesan dikirim oleh mahasiswa asal Klaten, Jawa Tengah. Pemilik akun TikTok @cupang_hahahadi itu mengaku awalnya hanya iseng mengirim pesan kepada Susi.

Setelah melihat unggahan Susi, pemilik akun itu mengirim oesan. " Iseng-iseng dong saya DM," tulis dia.

Dia menawarkan cupang miliknya kepada Susi. Dia bertanya kepada Susi butuh berapa ikan cupang untuk dipelihara di akuarium itu.

" Bu Susi butuh ikan cupang? Akan saya kirimkan Bu buat ngisi akuarium," tawar Hadi.

Susi pun menerima tawaran itu. Dia tidak menyebut jumlah, namun hanya meminta dikirim seikhlas Hadi saja.

" Boleh, kirim ke Susi Air," jawab Susi pada pesan itu.

Karena iseng, Hadi benar-benar tak menyangka pesan itu dibalas. Akhirnya dia menyiapkan tiga ekor ikan cupang terbaiknya untuk dikirim kepada Susi.

Ikan-ikan itu dikemas sedemikian rupa. Tanpa plastik sekali pakai sebagaimana pesan Susi. Seharian penuh Hadi mengemas paketan ikan cupang iitu.

" Kalau mau dikirimkan ke tempat jauh, perlu dibiasakan dulu supaya tidak mabuk," ungkap pria itu.

Akhirnya, ikan cupang terbaik Hadi sampai di Susi Air Minggu 21 Februari 2021. Ikan cupang itu memang bisnis jualan miliknya.

" Buat usaha saya selama pandemi. Di luar kuliah, mencari kegiatan positif di rumah. Alhamdulillah, bisa buat dijual ikannya, menghasilkan uang," ceritanya.

@cupang_hahahadi

Suatu kehormatan bisa mengirim ikan cupang ke Ibu Susi Pudjiastuti????#ikan #cupang #ikancupang #fyp #fyp? #fypdongggggggg #SelebizzaSearch

? Paket Ashiap - Iyuz misterius