Galang Dana untuk Gaza dengan Bersepeda Lintas Benua

Reporter : Sandy Mahaputra
Jumat, 25 Juli 2014 04:02
Galang Dana untuk Gaza dengan Bersepeda Lintas Benua
Target dana yang ingin dikumpulkan Cycling4Gaza adalah US$250.000 (Rp2,9 miliar) yang akan disalurkan ke Palestine Childrens Relief Fund (PCRF), sebuah badan amal Amerika Serikat.

Dream - Sebuah badan amal internasional di Amerika Serikat sedang mencari relawan untuk melakukan perjalanan bersepeda selama tiga hari. Aksi ini untuk menggalang dana bagi anak-anak sakit dan terluka di Jalur Gaza.

Cycling4Gaza menyelenggarakan bersepeda untuk amal sejauh 350 kilometer dari Philadelphia ke Washington DC. Target dana yang ingin dikumpulkan Cycling4Gaza adalah US$250.000 (Rp2,9 miliar) yang akan disalurkan ke Palestine Children’s Relief Fund (PCRF), sebuah badan amal Amerika Serikat.

Miral Alaraj, 27 tahun, seorang bankir dari Abu Dhabi, yang akan mengkoordinir kampanye dengan relawan dari Bahrain, London dan Paris.

Sejauh ini 16 orang, termasuk empat dari Uni Emirat Arab, telah mengkonfirmasi bahwa mereka akan mengambil bagian setelah menyumbang US$2.000 (Rp232 juta) untuk mendaftar.

Alaraj berharap ada 40 orang yang bersedia ambil bagian. Dia ingin mengikutsertakan Ahmed Abu Nammous, pengungsi Palestina di kamp pengungsi Jabaila di Gaza yang ditembak sniper Israel pada tahun 2013.

PCRF membawanya ke Amerika Serikat dan mendapat perawatan hingga akhirnya dia diberi kaki palsu. Saat dia berada di pusat latihan di Gaza serangan Israel dimulai.

" Semoga dia bisa keluar dari Gaza," kata Alaraj. " Kami benar-benar berharap dia bisa bergabung dengan kami."

Lina Abu Chaaban, seorang profesional di bidang komunikasi di Dubai sangat termotivasi dengan situasi Gaza, di mana ayahnya berasal dari sana.

" Aku belum pernah ke Palestina, yang merupakan rumahku. Tapi aku dibesarkan dalam lingkungan di mana semuanya mengikuti apa yang sedang terjadi di Palestina," kata Abu Chaaban, yang lahir di Jerman dan dibesarkan di UEA. " Aku ingin menyumbang untuk negaraku."

Abu Chaaban sudah dua kali bersepeda untuk amal, di Turki pada tahun 2012 dan di Jerman tahun lalu. Kini dia memiliki kesempatan untuk bertemu relawan dari seluruh dunia.

" Kami semua didorong oleh hal yang sama tetapi kita semua memiliki motif yang berbeda," kata Abu Chaaban.

Meski pun tidak yakin apakah ikut ambil bagian tahun ini, Abu Chaaban masih berniat untuk mengumpulkan sumbangan dari orang-orang yang tidak mengambil bagian agar target US$250.000 (Rp2,9 miliar) bisa tercapai.

Sejak didirikan pada 2009, Cycling4Gaza telah mengumpulkan lebih dari US$1,1 juta (Rp12,8 miliar) untuk mendukung masyarakat Palestina.

Tahun lalu, organisasi ini bergabung dengan PCRF untuk meluncurkan Reach Gaza, sebuah program yang memberikan perawatan medis kepada anak-anak. Mereka mengirimkan petugas medis yang berpengalaman masuk ke Jalur Gaza atau mengirim anak-anak Palestina ke luar negeri untuk pengobatan.

Dengan banyaknya jumlah korban di pihak Palestina atas serangan Israel dalam dua minggu ini, Cycling4Gaza dan PCRF harus pintar-pintar membagi petugas medisnya.

" Situasinya sangat mengerikan. Hal ini sangat mirip dengan apa yang kita lihat pada 2009 ketika Cycling4Gaza pertama dimulai, " katanya.

Perjalanan dengan menggunakan sepeda ini akan melintasi Inggris, Prancis, Italia, Yordania, Turki dan Jerman. " Kami memilih rute yang semudah mungkin, sedatar mungkin," kata Alaraj.

(Sumber: The National)

Beri Komentar