Sumber: Shutterstock
Dream - Diet bukan semata-mata untuk menurunkan berat badan saja. Diet adalah aturan makan khusus untuk tujuan kesehatan. Diet bisa diterapkan oleh siapa saja dengan berbagai tujuan, seperti menambah berat badan, menurunkan berat badan, atau mempertahankan berat badan.
Diet juga berlaku untuk ibu hamil. Saat hamil, perempuan akan mengalami pertambahan berat badan signifikan. Sama seperti dalam kondisi normal, ada batasan normal dalam pertambahan berat badan saat hamil.
Diet berlaku untuk ibu hamil yang mengalami masalah berat badan, misalnya saja kurang berat badan atau kelebihan berat badan. Sedikit berbeda dengan diet yang dilakukan dalam keadaan normal, diet untuk ibu hamil lebih mengacu pada perbaikan kebiasaan makan dan memastikan nutrisi terpenuhi.
Dalam sehari ibu hamil membutuhkan kurang lebih 300 kalori tambahan. Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan berat badan saat hamil berada di angka normal, berikut cara diet alami saat hamil yang bisa dipraktikkan.
© Sumber: Pixabay
1. Perbanyak Buah dan Sayur
Bahan makanan terbaik bagi ibu hamil ialah buah dan sayur. Keduanya mengandung banyak nutrisi baik, seperti vitamin C dan asam folic. Dalam sehari, ibu hamil membutuhkan 70 mg vitamin C, yang bisa diperoleh dari jeruk, anggur, brokoli dan tomat.
Sedangkan untuk asam folat, dalam sehari dibutuhkan 0,4 mg. Kandungan ini bisa diperoleh dari sayuran berdaun hijau gelap, seperti kacang lima, kacang hitam dan daging sapi.

2. Makanan Berkarbohidrat Sehat
Selain buah dan sayur, ibu hamil harus menjaga berat badan dengan mengonsumsi makanan berkarbohidrat, seperti roti dan gandum. Dalam sehari, ibu hamil setidaknya mengonsumsi 6-11 kali makanan berkarbohidrat. Tidak harus roti dan gandum saja, tapi juga bisa mengonsumsi nasi, sereal, pasta, mie atau oatmeal.
3. Perbanyak Konsumsi Protein
Dalam sehari, ibu hamil membutuhkan kurang lebih 27 mg protein. Tidak hanya untuk menjaga berat badan saat hamil saja, protein sangat penting untuk perkembangan janin. Makanan seperti daging domba, ayam, sapi, dan ikan laut, bisa jadi pilihan makanan berprotein yang baik.
© Sumber: Shutterstock
4. Porsi Makan yang Cukup
Tak sedikit ibu hamil menganggap makan dalam porsi besar baik untuk perkembangan bayi. Dengan alasan, jumlah makanan tersebut akan dikonsumsi berdua. Tapi, anggapan tersebut tak sepenuhnya benar. Makanan berlebihan saat hamil, justru akan menambah berat badan dan membuat perkembangan janin jadi terganggu.
Lebih baik untuk makan dalam porsi secukupnya dan disesuaikan dengan kebutuhan. Imbangi dengan mengonsumsi camilan sehat saat merasa lapar.

5. Mengolah Makanan dengan Baik dan Benar
Cara diet alami untuk ibu hamil selanjutnya berkaitan dengan pengolahan makanan. Makanan setengah matang atau tidak matang sempurna tidak baik bagi ibu hamil, terutama daging. Sayuran mentah dan setengah matang juga tidak baik bagi ibu hamil. Dalam menyiapkan makanan untuk ibu hamil, banyak faktor yang harus diperhatikan.
© Sumber: Shutterstock
6. Sayuran Mentah
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, ibu hamil sebaiknya mengurangi atau kalau bisa menghindari konsumsi sayuran mentah. Sayuran yang mentah biasanya masih mengandung toksoplasma, parasit yang menyebabkan toksoplasmosis. Kondisi tersebut sangat berbahaya bagi bayi dalam kandungan. Usahakan untuk mencuci bersih sayuran dan buah sebelum diolah.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, ibu hamil bisa merebus terlebih dahulu sayuran yang hendak dimakan. Selain menghilangkan bakteri dan parasit, merebus sayuran akan membuat teksturnya jadi lebih mudah dicerna.
7. Daging Mentah atau Setengah Matang

Sama halnya dengan sayuran mentah, daging mentah dan setengah matang sebaiknya juga dihindari oleh ibu hamil. Hindari makanan seperti sushi dengan daging mentah, steak dengan daging setengah matang, dan masakan laut yang terkontaminasi merkuri.
© Sumber: Shutterstock
Saat hamil, perut akan terasa lebih mudah lapar. Dan, solusi mengatasi rasa lapar tidak harus dengan makan berat. Tak sedikit ibu hamil menganggap rasa lapar saat hamil harus diakhiri dengan makan berat, yang justru akan mengacaukan pola makan. Hindari makan berat saat lapar di luar jam makan harian, dan antisipasi dengan camilan sehat berikut ini.
8. Camilan Rendah Lemak
Camilan sehat sangat penting untuk diet alami saat hamil. Tapi, ibu hamil harus pintar dalam memilih camilan dan tidak boleh sembarangan. Hindari camilan yang mengandung lemak tinggi seperti cokelat manis, biskuit dengan lemak yang tinggi dan kripik kentang. Pilih camilan sehat seperti sandwich, salad buah, atau yogurt.

9. Camilan Rendah Gula Tambahan
Jangan pula memilih camilan dengan gula tambahan berlebih, seperti permen atau kue manis. Pilih buah-buahan seperti aprikot, anggur dan jeruk, atau pilih sayuran yang dibuat sup segar, kentang rebus atau oatmeal rendah lemak dan gula.
Konsumsi gula berlebih saat hamil akan menambah berat badan bayi secara signifikan. Bagi ibu hamil yang kekurangan berat bada, cara diet alami ini mungkin baik, tapi bagi ibu hamil normal, konsumsi gula tambahan harus dikurangi.
© Sumber: Shutterstock
10. Olahraga Ringan dan Rutin
Satu lagi cara diet alami saat hamil yang tak boleh ketinggalan, yaitu olahraga rutin. Hamil bukan halangan untuk tidak berolahraga. Ada banyak jenis olahraga khusus ibu hamil yang bisa dicoba, seperti yoga ibu hamil, berenang, atau sekadar berjalan-jalan santai.

Lakukan olahraga ringan secara rutin dan konsisten. Jangan terlalu memaksa tubuh dengan olahraga berat. Akan lebih baik lagi kalau melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum memilih jenis olahraga saat hamil
Periksakan juga kondisi kehamilan, dan mulai dengan olahraga ringan. Cara diet alami ini sangat bermanfaat untuk melatih tubuh dan otot ibu dalam mempersiapkan persalinan. Jangan malas berolahraga ya, Bunda. (mut)
Sumber: NHS dan American Pregnancy Association
Advertisement
Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi