Operasi Caesar (Foto: Shutterstock)
Dream - Persalinan jadi hal yang ditunggu-tunggu dan dipersiapkan sebaik mungkin oleh para ibu hamil. Mungkin ibu menyiapkan fisik dan mental untuk menjalani persalinan normal, namun keadaan tak memungkinkan.
Mempertimbangkan kondisi kesehatan ibu dan bayi, dokter kadang harus menyarankan untuk operasi caesar. Dokter Ardiansjah Dara Sjahruddin, seorang dokter Spesialis Obstetri &
Ginekologi, mengungkap ada dua indikasi utama operasi sesar, yakni mutlak dan relatif.
" Indikasi mutlak biasa terjadi pada bayi dengan posisi melintang atau adanya kondisi plasenta previa, dimana sebagian atau seluruh plasenta menutupi mulut rahim. Sementara indikasi
relatif terjadi apabila bayi tidak mampu berputar balik menjelang persalinan," kata dr. Ardiansjah, saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.
Jangan langsung panik jika dokter menyarankan operasi caesar. Dengarkan dulu penjelasannya secara detail. Bicarakan dengan pasangan dan ambil keputusan dengan pemikiran yang tenang dan penuh pertimbangan.
Ingat, saran dokter pasti bukan hanya untuk keselamatan janin saja tapi juga kondisi kesehatan ibu. Dokter Ardiansjah juga menyarankan para ibu hamil untuk perbanyak aktivitas fisik berupa olahraga teratur seperti berenang untuk mengurangi keluhan pegal pada ibu hamil.
" Berenang dapat menjadi pilihan yang paling tepat untuk ibu hamil. Berkurangnya tarikan gravitasi akan membuat ibu hamil terhindar dari risiko cidera. Selain itu, berenang mampu mengurangi rasa pegal-pegal," ujarnya.
Idealnya, bayi akan lahir pada minggu ke-40. Dengan rajin beraktivitas fisik, proses kontraksi akan lebih mudah terangsang sehingga bayi dapat lahir di usia yang tepat.
Laporan Annisa Mutiara
Advertisement
Gunung Gede Ditutup untuk Pendakian, Kondisinya Penuh Sampah
Ayu Ting Ting Buat Kue Sendiri Khusus Untuk Picnic Story
13 Komunitas Kanker di Indonesia, Beri Dukungan Luar Biasa Bagi Para Penyintas
400 Kue Ramaikan Picnic Story, Buat Piknik Jadi Makin Seru
Orang Korea Dagang Cilok Keliling, Netizen: Kita `Jajah` Bangsa Lain Via Jajanan