Vaksin Covid-19 Moderna dan Pfizer Dianjurkan untuk Ibu Hamil, Ini Alasannya

Reporter : Mutia Nugraheni
Rabu, 5 Mei 2021 10:06
Vaksin Covid-19 Moderna dan Pfizer Dianjurkan untuk Ibu Hamil, Ini Alasannya
Efek samping yang muncul cukup normal.

Dream - Para ibu hamil di Amerika Serikat dan Kanada termasuk dalam kelompok prioritas yang mendapatkan vaksin Covid-19. Ibu hamil sangat dianjurkan mendapat vaksin yang dibuat oleh Moderna dan Pfizer.

Dijelaskan dr. Muhammad Iqbal Ramadhan, menurut rekomendasi dari CDC (Centers for Disease Control and Prevention), vaksin COVID-19 dari Pfizer dan Moderna sementara ini dianggap aman untuk ibu hamil.

Keamanan dua jenis vaksin ini dinilai dari pengamatan terhadap sejumlah wanita hamil yang telah mendapatkan vaksin Moderna dan Pfizer. Mereka dilaporkan hanya mengalami sedikit efek samping.

“ Efek samping yang terjadi hanya seputar sakit kepala, nyeri otot, ataupun kelelahan. Belum ada laporan tambahan risiko lain atau kejadian pasca-vaksin yang lebih berisiko atau berbahaya,” ucap dr. Iqbal, dikutip dari KlikDokter.

Melansir dari CNBC, penelitian keamanan vaksin Pfizer dan Moderna terhadap wanita hamil telah diterbitkan dalam The New England Journal of Medicine. Studi itu melibatkan 35.691 wanita hamil berusia 16-54 tahun.

 

1 dari 2 halaman

Temuan Tahap Awal

Temuan Tahap Awal © Dream

Dilaporkan tidak ada masalah keamanan khusus yang teridentifikasi terkait kehamilan. Studi tersebut juga mengamati tingkat keguguran pada ibu hamil yang sudah divaksinasi. Ternyata, persentase keguguran pada 827 partisipan vaksinasi yang telah melahirkan sama dengan persentase sebelum pandemi.

Temuan ini memang masih berada di tahap awal. Pengamatan juga hanya dilakukan pada periode 11 minggu pertama peluncuran vaksinasi di Amerika Serikat, yaitu 14 Desember-28 Februari.

Direktur CDC, dr. Rochelle Walensky, mengatakan sampai saat ini tidak ada masalah keamanan pada ibu hamil yang divaksinasi di usia kandungan trimester ketiga. Vaksinasi juga tidak mengancam kondisi bayi mereka.

 

2 dari 2 halaman

Vaksin mRNA

Vaksin mRNA © Dream

Mary Ramsay, kepala imunisasi di Public Health England, juga mengutarakan hal serupa. Menurutnya, berdasarkan data, vaksin Pfizer dan Moderna aman diberikan kepada bumil.

Vaksin Moderna dan Pfizer-BioNTech adalah vaksin mRNA yang tidak mengandung virus hidup penyebab COVID-19. Oleh karena itu, vaksin tidak dapat menyebabkan seseorang terkena virus corona.

Selain itu, vaksin mRNA tidak berinteraksi dengan DNA pada tubuh seseorang atau menyebabkan perubahan genetik. Hal tersebut karena mRNA tidak memasuki inti sel yang merupakan tempat penyimpanan DNA manusia.

Selengkapnya baca di sini.

Beri Komentar