Waspada, Keluhan yang Kerap Muncul Saat Terjadi Keguguran

Reporter : Mutia Nugraheni
Senin, 14 Maret 2022 11:13
Waspada, Keluhan yang Kerap Muncul Saat Terjadi Keguguran
Bila mengalami gejala berikut, jangan tunda untuk segera memeriksakan diri ke dokter.

Dream - Kehamilan tak selalu berlangsung dengan baik. Pada beberapa kasus, kehamilan terpaksa harus berakhir dan ibu mengalami keguguran. Banyak faktor yang membuat janin tak bisa berkembang dan akhirnya gugur.

Menjaga kehamilan memang penting dilakukan dan selalu waspada. Termasuk mengenali gejala dan keluhan yang sering terjadi pada ibu yang mengalami keguguran. Bila mengalami gejala berikut, jangan tunda untuk segera memeriksakan diri ke dokter.

1. Perdarahan Melalui Vagina
Perdarahan melalui vagina dapat menjadi tanda-tanda keguguran yang paling kentara. Hal ini khususnya jika darah keluar dalam jumlah banyak, dengan durasi hari yang semakin bertambah.

Ibu patut curiga mengalami keguguran apabila perdarahan juga disertai dengan kram perut hebat. Jika mengalaminya, jangan tunda untuk segera berobat ke bidan atau dokter untuk memastikan kondisi janin di dalam kandungan.

2. Kram Perut Hebat
Waspadalah jika ibu merasakan kram perut dengan intensitas nyeri yang hebat, tidak mereda setelah istirahat, dan disertai gejala perdarahan serta badan lemas.

Keadaan tersebut dapat menjadi salah satu ciri-ciri keguguran, karena rahim berkontraksi dan berusaha untuk mengeluarkan janin melalui jalan lahir. Jika kram perut terjadi terus-menerus setiap 5–20 menit, segera hubungi bidan atau dokter terdekat untuk melakukan pemeriksaan lanjutan.

 

1 dari 3 halaman

Nyeri Pinggang dan Gumpalan

Nyeri Pinggang dan Gumpalan © Dream

3. Nyeri di Area Pinggang
Nyeri pinggang yang terasa berat dibandingkan saat haid dapat pula menjadi salah satu tanda keguguran. Kondisi tersebut menandakan rongga panggul sedang mengalami peregangan dan bersiap melepaskan janin keluar dari rahim. Jika mengalami kondisi yang demikian, ibu harus segera berkonsultasi dengan dokter atau bidan terdekat untuk penanganan lebih lanjut.

4. Keluar Gumpalan Merah dari Vagina
Keguguran juga dapat ditandai dengan gumpalan menyerupai daging berlendir dan berwarna merah yang tiba-tiba keluar dari vagina. Kondisi ini dapat menjadi tanda dari bentuk janin yang tidak berhasil menempel pada dinding rahim, sehingga keluar melalui vagina.

Selengkapnya baca di KlikDokter.

2 dari 3 halaman

Bumil Harus Waspada, Keguguran Tak Selalu Ditandai Pendarahan

Bumil Harus Waspada, Keguguran Tak Selalu Ditandai Pendarahan © Dream

Dream – Bagi ibu yang tengah berbadan dua, kerap muncul kekhawatiran kondisi janin dalam kandungan. Terutama di awal kehamilan seperti Aurel Hermansyah, yang mengalami keguguran di kehamilan 5 pekan.

Keguguran kerap terjadi di minggu-minggu pertama kehamilan dan risikonya terus menurun seiring dengan usia dan perkembangan kehamilan. Perlu diketahui bahwa gejala kehamilan kini bergeser seiring waktu.

Dikutip dari HaloDoc, keguguran biasanya ditandai dengan kram atau sakit di bagian pelvis, tidak adanya gerakan janin, berkurangnya rasa mual dan muntah, serta umumnya ditandai dengan pendarahan. Pendarahan sering menjadi gejala yang paling terlihat dari keguguran.

Ternyata tak semua kasus keguguran disertai pendarahan. Dari laporan Medical News Today, ibu mungkin tidak mengalami gejala apa pun dan hanya mengetahui keguguran ketika seorang dokter tidak dapat mendeteksi detak jantung saat pemeriksaan USG. Keguguran mungkin tidak diketahui selama beberapa minggu dan sayangnya banyak yang tidak mencari pengobatan.

 

3 dari 3 halaman

Lakukan Pemeriksaan

Lakukan Pemeriksaan © Dream

Menurut American Pregnancy Association, sebagian besar keguguran terjadi dalam 13 minggu pertama kehamilan. Sementara diperkirakan 10-25 persen dari semua kehamilan yang diakui berakhir dengan keguguran, kehilangan pada trimester kedua. Ketika keguguran terjadi sangat dini, ibu justru mengalami tanda kehamilan, sehingga membuat pengidentifikasian lebih sulit.

Normal bagi ibu hamil mengalami perubahan dalam tanda-tanda kehamilan dari waktu ke waktu, terutama dalam transisi dari trimester pertama ke trimester kedua. Namun, perhatikan tanda peringatan keguguran tanpa perdarahan yang perlu diketahui, yaitu:

- Penurunan tanda kehamilan mendadak
- Tes kehamilan yang menunjukkan hasil negatif
- Mual, muntah, atau diare
- Sakit punggung;
- Gerakan janin terasa lambat atau berhenti
Jika ibu mengalami tanda-tanda di atas, segera periksakan ke dokter untuk dipastikan lebih lanjut. Selengkapnya baca di sini.

Beri Komentar