Bikin Muntah, Beli Makanan Siap Saji di Supermarket Bonus Bangkai Tikus

Reporter : Sugiono
Sabtu, 25 Juli 2020 10:00
Bikin Muntah, Beli Makanan Siap Saji di Supermarket Bonus Bangkai Tikus
Awalnya seperti menggigit tulang lunak, saat melihat ke dalam wadah..

Dream - Cath McCall Smith, dari Durham, Inggris, mungkin tidak akan melupakan pengalaman horor usai membeli makanan siap saji dari supermarket.

Wanita 57 tahun itu muntah berjam-jam setelah menemukan seekor tikus mati, terkubur di dalam makanan siap saji yang sedang disantapnya.

Menceritakan kembali pengalaman horor tersebut, Cath mengatakan dia membeli makanan siap saji dalam wadah baki dari Tesco.

1 dari 3 halaman

Seperti Menggigit Tulang Lunak

Begitu sampai rumah, Cath menyantap makanan dari ayam dengan cita rasa Italia seharga 3,75 poundsterling (Rp70 ribu) itu.

Tiba-tiba dia merasa menggigit sebuah tulang lunak meski makanan itu seharusnya tidak mengandung tulang sama sekali.

Begitu melihat ke wadah makanan, Cath sangat terkejut. Dia melihat bangkai tikus telentang dengan kepala menengadah ke atas.

2 dari 3 halaman

Yang Melihat Pasti Langsung Muntah

Wajah makhluk itu mengintip keluar di antara sisa-sisa makanan, menunjukkan giginya yang menonjol dan bergerigi.

Seolah belum cukup menjijikkan, tampak bulu tubuhnya yang hitam serta ekor dan cakar juga terlihat mencuat.

Binatang pengerat tersebut tampaknya tergencet dan terlihat berlumuran darah di beberapa bagian tubuhnya.

3 dari 3 halaman

Jadi Viral di Media Sosial

Cath segera memposting penampakan mengerikan di dalam makanannya itu di Facebook seraya menulis pesan.

" Tolong jangan membeli makanan siap saji dari Tesco. Apa yang saya temukan di makanan yang saya beli membuat saya muntah selama 12 jam."

Saat dihubungi, Cath mengatakan awalnya dia mengira menggigit sebuah tulang lunak di dalam makanan tersebut.

" Tapi begitu saya mengorek makanan itu, saya merasa ngeri ketika melihatnya. Saya muntah-muntah selama 12 jam. Sampai sekarang saya masih agak tidak sehat," katanya.

Saat ini, pihak supermarket mengaku sedang menyelidik masalah tersebut. Mereka mengatakan keamanan dan kenyamanan pelanggan adalah prioritas perusahaan.

Sumber: Metro News

Beri Komentar