Demi Alamat, Miliarder Rela Beli Apartemen Ini

Reporter : Syahid Latif
Sabtu, 7 Februari 2015 11:02
Demi Alamat, Miliarder Rela Beli Apartemen Ini
"Dengan memiliki satu bagian dari bangunan unik ini akan menjadi sesuatu yang istimewa dan membanggakan,"

Dream- Lokasi menentukan prestasi. Anggapan umum masyarakat ini tampaknya juga berlaku bagi kalangan miliarder. Alhasil, sebuah alamat menjadi buruan para hartawan hanya untuk alasan kemakmuran. 

Walau harus mengeluarkan uang hingga ratusan juta bahkan miliaran, seorang miliarder rela membeli hunian itu meski tahu dirinya takkan banyak menghabiskan waktu di lokasi itu. 

Mengutip laporan Emirates247, Sabtu, 7 Februari 2015, para hartawan dari tanah India mengantre untuk membeli apartemen di Burj Khalifa, menara hunian tertinggi di dunia.

Total dana yang telah dikeluarkan untuk mendapatkan ruang di Burj Khalifa dilaporkan mencapai 18 miliar dirham sepanjang 2014. 

BR Shetty, Pebisnis India di Uni Emirat Arab, diketahui menggelontorkan dana hingga 45 juta dirham pada tahun 2005 untuk membeli seluruh lantai 100 Burj Khalifa. Kemudian ada, BK Modi, pengusaha India yang berbasis di Singapura, Chairman dari Danube Rizwan Sajan dan bintang Bollywood Shiipa Shetty.

Lalu apa yang membuat para hartawan ini begitu tertarik membeli apartemen di menara dengan tinggi 828 meter itu?

" Semuanya tentang alamat, kemakmuran.. jadi saya memutuskan membeli meski saya jarang tinggal beberapa hari di sini," kata Modi.

Modi adalah pebisnis properti yang punya lebih dari 40 apartemen di menara-menara ikonik di seluruh dunia.

Menurut Modi, Burj Khalifa adalah landmark ikonik yang terkenal karena arsitekturnya yang luar biasa dan kenyamanannya yang berkelas.

" Dengan memiliki satu bagian dari bangunan unik ini akan menjadi sesuatu yang istimewa dan membanggakan," kata Modi seraya menambahkan jika pemandangan dari atas Burj Khalifa sangat menawan karena bisa melihat seluruh Dubai dan kecantikan arsitekturnya.

Dalam laporannya, Emirates 247 menyebutkan pembelian apartemen termahal di Burj Khalifa terjadi pada tahun 2014 lalu dengan nilai 60 juta dirham.

Jumlah investor yang membeli rumah dengan cara kredit telah meningkat dua kali lipat dalam 9 bulan pertama tahun 2014 dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Seorang agen real estate mengatakan telah terjadi peningkatan yang substansial dalam jumlah individu tingkat manajemen senior yang membeli apartemen.

" Kami menyaksikan peningkatan permintaan dari orang-orang pada tingkat manajemen senior. Mereka ini mengambil kredit dan menggunakan fasilitas tunjangan perumahan untuk membayar angsuran bulanan. Mereka hidup di dalamnya sebagai simbol status dengan bergaul dengan orang-orang kaya dan terkenal," katanya kepada Emirates 247.

India berada di peringkat 16 dalam daftar negara-negara dengan miliarder yang paling banyak memiliki kekayaan bersih, kata sebuah laporan 2014 yang dirilis Capgemini dan RBC Wealth Management.

Wealth Insight, sebuah perusahaan global yang melacak kekayaan miliarder, menemukan jumlah jutawan tumbuh menjadi 358.057 pada tahun 2018 dari 156.000 pada tahun 2013. Sementara gabungan kekayaan miliarder India diperkirakan akan tumbuh sekitar 44 persen antara tahun 2014 dan 2018 mencapai US$ 2 triliun.

Beri Komentar