

Dream - Seiring bertambahnya usia, ada saja tingkah laku anak yang bisa menguji kesabaran ibunya.
Ketika anak melakukan sebuah kesalahan, sebagian ibu pasti akan memarahi anaknya.
Terkadang kemarahan ibu kepada anaknya itu berlebihan hingga membuat trauma saat dewasa.
Namun buat para ibu sebaiknya membaca kisah haru ketika anak dimarahi dan dihukum ibunya berikut ini.
Seorang gadis kecil di China menjadi viral karena berhasil meluluhkan hati ibunya yang sedang marah.
Dengan kata-kata yang menggemaskan dan cerdas, gadis berusia tiga tahun itu mampu menghentikan omelan ibunya.
Aksi gadis tersebut terekam dalam video yang diunggah ibunya di Douyin, aplikasi TikTok versi China.
Gadis tersebut tidak hanya membuat sang ibu makin menyayanginya, tapi juga bikin netizen ikut terharu.
Sang ibu yang hanya ingin dipanggil Xixibei memiliki akun Douyin dengan 1,46 juta pengikut.
Wanita dari Provinsi Heilongjiang di China bagian timur laut itu membagikan momen putrinya saat mendapat hukuman darinya.
Putrinya yang bernama Haipi berusia tiga tahun. Namun jawaban menohoknya mampu membungkam omelan Xixibei.
Dalam video, Haipi terlihat sedang mendapat hukuman dari ibunya dengan berdiri menghadap tembok.
Saat itu Xixibei kembali bertanya kepada putrinya yang imut tersebut, apakah ia masih bisa berteman dengannya.
"Jadi, kita masih berteman, kan?" tanya Xixibei kepada putrinya.
"Ibu suruh aku berdiri menghadap tembok, bagaimana bisa bilang kita masih berteman?" jawab Haipi sambil setengah mewek.
Alih-alih membalas pertanyaan retorik putrinya, Xixibei melontarkan pertanyaan lainnya apakah ia bisa mengambil jalan tengah.
Kemudian terjadi diskusi antara keduanya tentang bagaimana mereka memiliki sifat keras kepala yang sama.
Di sela-sela diberi nasihat, Haipi sempat menyela berapa lama lagi ia harus menerima omelan dari ibunya.
Pada satu titik, anak tersebut mengusulkan cara agar dirinya berperilaku baik dan memperbaiki sikapnya yang suka melawan.
Haipi mengatakan kepada ibunya agar membuatkan makanan yang lezat untuknya. Tentu saja Xixibei menolak usul Haipi.
Bocah perempuan ini kemudian merespons penolakan ibunya dengan jawaban menohok yang tak pernah diduga Xixibei.
"Harusnya bisa. Bukankah ayah menghibur Ibu seperti itu?" tanya Haipi kepada ibunya.
Setelah itu dia menambahkan bahwa rumah seharusnya menjadi tempat yang penuh kasih sayang.
"Rumah bukan tempat untuk bertengkar, tapi untuk bersikap penuh kasih sayang. Bukankah Ibu pernah mengatakan hal itu sebelumnya?" kata Haipi.
Mendengar respons putrinya, Xixibei tak kuat menahan rasa harunya. Dia langsung memeluk sebelum mencium kepala putrinya itu.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Nanti adek kalau udah besar, adek pesantren mak, adek doain mamak dari pesantren".
Baca SelengkapnyaBocah berusia 5 tahun ini hanya bisa menatap aneka mainan yang terpajang di depannya tanpa mampu membelinya.
Baca SelengkapnyaMomen bocah terisak-isak menahan tangis saat teringat nasihat ibu yang selalu disayanginya.
Baca SelengkapnyaKisah cinta unik antara seorang bocah perempuan dengan mahasiswa yang melakukan KKN di desanya.
Baca SelengkapnyaBocah laki-laki hanya berpakaian sederhana dengan balutan baju koko putih, lengkap dengan sarung dan peci.
Baca SelengkapnyaZoe mengatakan bahwa ibunya mulai merasa gemetar, kepanasan, dan pingsan di kamar mandi. 'Kutukan' itu tak berhenti di sana.
Baca SelengkapnyaSemua kebusukan ibunya terungkap saat ia menggeledah kamar kekasihnya
Baca Selengkapnya