Ilustrasi (Shutterstock.com)
Dream - Seorang pria 59 tahun sempat mengeluh hidungnya tersumbat selama lebih dari dua tahun. Dia juga merasa pilek.
Tetapi, dokter Rumah Sakit Universitas Aarhus, Denmark, menemukan fakta lain. Di dalam rongga hidung pria yang tak disebutkan namanya itu terdapat gigi ekstra.
" Pasien kami kemungkinan besar memiliki gigi yang menghalangi intranasal hampir sepanjang hidupnya," kata dokter Rumah Sakit Universitas Aarhus, Dr Milos Fuglsang, dikutip dari IFL Science, Selasa 26 Februari 2019.
Kisah aneh tersebut menjadi subjek laporan medis yang dituangkan dalam Laporan Kasus BMJ. Pasien yang datang mengeluhkan sakit di lubang hidung kiri yang tersumbat, keluar cairan aneh, dan berkurangnya kemampuan penciuman.
Dokter memeriksa hidungnya dan memerhatikan jembatan tulang rawan di tengah hidung (septumnya) tertekuk ke kiri dan tampak ada benda yang bersarang di rongga hidungnya.
CT scan mengungkapkan bahwa penyumbatan itu disebabkan gigi intranasal di dalam hidungnya. Pasien itu kemudian menjalani operasi sinus endoskopi dan massa putih diangkat menggunakan forsep.
Setelah 10 hari diberi antibiotik dan irigasi saline hidung, pria itu sembuh total dan melaporkan tidak ada gejala lebih lanjut.
Milos mencatat, peristiwa ini merupakan fenomena yang sangat langka.
Para dokter berpendapat, munculnya gigi itu karena pasien mengalami " trauma wajah" di masa mudanya. Patah tulang hidung dan tulang rahang diduga menyebabkan gigi itu bersarang di rongga hidung.

Mereka juga mencatat bahwa mungkin saja gigi itu ada di sana hampir sepanjang masa dewasanya, meskipun dia hanya mengalami gejala dalam beberapa tahun terakhir.
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
