Lady Gaga Berkerudung, Sedot Perhatian di Turki

Penampilan Sopan Lady Gaga di Konser Dubai

Dream - Debut konser artRave: The Artpop Ball Lady Gaga di Meydan Racecourse, Dubai, Rabu malam, berjalan dengan meriah dan sukses.

Konser hampir dua jam tersebut mampu menghipnotis penggemarnya untuk larut dalam lagu-lagu yang dibawakannya.

Tanpa banyak kata-kata, penyanyi yang dijuluki Mother Monster itu langsung menyapa penggemarnya dengan ucapan " Marhaba Dubai - my name is Lady Gaga" sebelum menyanyikan lagu pembuka " artPop" .

Sepanjang penampilannya di atas panggung, Gaga selalu mendapat tepuk tangan meriah dari para fansnya saat menyanyikan lagu-lagu seperti " GUY" , " Just Dance" , " Poker Face" dan " Bad Romance" .

Seperti yang dikatakan Gaga sebelumnya, debut konsernya di Timur Tengah ini untuk membuktikan bahwa dia bisa menghargai budaya lokal.

" Beberapa orang mengatakan saya gila, saya tidak akan pernah datang ke Timur Tengah. Tapi mereka salah, mereka orang-orang yang suka menghakimi," katanya.

Damai, Cinta, Toleransi dan Kesetaraan adalah pesan yang ingin dia sebarkan dan terjemahkan kepada semua orang, termasuk fansnya yang ada di Timur Tengah.

Tidak ada aksi tak pantas di atas panggung, tidak ada pole dancing dan tidak ada tarian menggoda. Gaga benar-benar membuktikan ucapannya untuk tidak tampil dengan ketelanjangan.

Dia sebelumnya telah menegaskan janjinya bahwa ia menghargai dan menghormati budaya Timur Tengah dan membatasi penampilannya.

Dalam salah satu aksi panggungnya, Gaga berpesan bahwa dia tidak akan meninggalkan penggemar Timur Tengah-nya. " Kita semua berbeda tapi saya melihat Anda, saya tidak akan mengabaikan Anda, saya tidak akan berpura-pura Anda tidak ada."

Setelah tampil hampir dua jam, Gaga mengakhiri konsernya dengan mengucapkan " Shukran, aku mencintai kalian" sambil memberi hormat dengan membungkukkan badannya.

Tiba di Dubai, Lady Gaga Berbusana Lebih Santun

Dream - Bintang pop terkenal Amerika Lady Gaga telah tiba di Dubai pada Senin malam. Begitu tiba, penyanyi yang bakal tampil di Meydan Racecourse pada 10 September itu langsung bertemu dengan insan pers di ruang VIP di Bandara Internasional Dubai.

Penampilan berbusana Gaga terlihat lebih sopan. Ia mengenakan gaun panjang emas dipasangkan dengan topi biru berkilau, yang dirancang seorang desainer Dubai.

Ditanya wartawan apakah akan tampil seksi saat beraksi di panggung, Gaga menegaskan tidak akan berpenampilan seksi. " Saya menghormati budaya di sini dan acara ini akan bisa ditonton oleh semua fans di sini di Dubai," kata dia. 

Ketika penampilannya di Dubai pertama kali diumumkan, pihak panitia mengatakan kepada tabloid! bahwa akan ada 'beberapa sensor' yang berlakukan di wilayah UEA.

" Mereka mengatakan kepada saya bahwa ada beberapa pembatasan, dan aku tahu ada beberapa seniman yang sangat ketat soal penampilan mereka dan tidak mau mengorbankan seni demi mengikuti budaya setempat," kata Gaga.

" Tapi aku benar-benar berpikir itu penting untuk menghormati budaya lain dan tidak memaksa mereka untuk mematuhi kepercayaan negara Anda sendiri," imbuhnya.

Gaga juga dicecar sola lagunya yang kontroversial, Aura, yang menyebutkan burqa - penutup wajah dalam agama Islam.

" Pada akhir lagu, disebutkan burqa. Lagu Aura adalah tentang aura yang kita semua memilikinya. Esensi kita," katanya. " Dan saya katakan, apakah Anda ingin melihat gadis di belakang aura?

" Jadi burqa, tirai, hijab ini semua metafora yang saya gunakan untuk menyatukan penggemar dari seluruh dunia dengan budaya berbeda."

Gaga akan berada di Dubai selama empat hari di tur Timur Tengah pertamanya dan berharap bisa melihat fashion, makanan dan kesenian.

Selama konferensi pers, Gaga lebih tertarik membicarakan tentang seni dan mengatakan turnya di Uni Emirat Arab adalah kesempatan luar biasa.

" Yang paling penting, salama saya di sini, saya ingin meninggalkan pesan kebahagiaan, kreativitas dan kebebasan bagi fans, dan itu lebih penting daripada pakaian saya," katanya. (Ism)

Aksi `Gila` Lady Gaga, Nikah di Luar Angkasa

Dream - Bukan Lady Gaga jika tidak melakukan hal 'nyeleneh'. Untuk pernikahannya pun, penyanyi satu ini juga telah menyiapkan konsep unik, berbeda dari kebanyakan orang.

Pelantun 'Poker Face' ini berencana melangsungkan pernikahan dengan Taylor Kinney di luar angkasa, awal tahun depan. Ia dan kekasihnya itu bakal ikut dalam penerbangan ruang angkasa yang digagas Virgin Galactic milik Richard Branson.

Sebuah sumber mengungkapkan pada Daily Star, Gaga dan Taylor tak akan menyia-nyiakan kesempatan menikah di luar angkasa. " Wajar jika Lady Gaga memilih pernikahan yang tak biasa ini. Dipastikan pernikahan ini hanya simulasi saja karena tak mungkin ada Pastor di atas sana," kata si sumber.

Tak hanya menikah, pemilik nama lengkap Stefani Joanne Angelina Germanotta akan tampil menyanyi di atas sana. Ia sangat menantikan untuk mengungkap pesan cintanya dari luar angkasa.

" Bisa tampil di luar angkasa merupakan suatu kehormatan. Aku ingin menantang diriku untuk menciptakan sesuatu yang tak hanya mempersatukan banyak orang, tapi juga menyebarkan pesan cinta di seluruh galaksi," komentar Gaga.

Lady Gaga dikabarkan mendapat tiket pesawat luar angkasa secara cuma-cuma. Padahal, untuk satu kursi harga penerbangan itu mencapai US$ 250.000 atau sekitar Rp 2,92 miliar. (Ism)

Ini yang Buat Lady Gaga Bisa Tampil di Negara Muslim

Dream - Penyanyi nyentrik asal Amerika Serikat, Lady Gaga sudah mengantongi izin menggelar konser pertamanya di negara yang mayoritas penduduknya muslim, Uni Emirat Arab. Gaga akan tampil di Racecourse Meydan Dubai, Uni Emirat Arab, pada 10 September 2014.

Dilaporkan Gulfnews, izin dikeluarkan setelah Gaga menyetujui syarat yang diajukan pemerintah Dubai agar konsernya tidak mengundang kontroversial. " Akan ada beberapa sensor yang dilakukan pemerintah Dubai," kata Marco Rios, CEO dari AMI, salah satu dari tiga perusahaan promotor konser Gaga di UEA.

Dia menegaskan Gaga akan menghormati hukum dan budaya setempat. " Jika tidak disesuaikan dengan budaya di sini, maka Gaga tidak bisa menggelar konser" .

Becky Artmonsky, CEO ATW promotor lainnya menambahkan, Gaga bersedia bermain 'baik' untuk menghindari pembatalan. Dia tidak ingin mengulangi larangan yang telah dikenakan pada pertunjukan konser di Indonesia.

" Dia (Gaga) sangat senang bisa menggelar konser untuk pertama kalinya di Timur Tengah, yang mayoritas penduduknya muslim. Fans di sini sangat banyak dan antusias," kata Artmonsky.

Menurutnya, semua tim promotor memastikan konser Lady Gaga akan disesuaikan dengan budaya di Uni Emirat Arab. Mulai dari cara berpakaian Gaga yang sopan dan tidak menanyikan lagu berbau kontroversial.

Diketahui, beberapa negara muslim menolak konser dan mencekal lagu Gaga. Pelantun 'Poker Face' ini sering dikritik karena gaya berpakaian terbuka serta lagu-lagunya yang dinilai vulgar. (Ism)