Momen Anak Punk Di Jakarta Dibelikan Baju Oleh Ustaz Ebit Lew, Menangis Ngaku Ingin Hijrah
Dream - Ustaz Ebit Lew belakangan kembali menjadi sorotan. Selain karena ceramahnya, pendakwah berdarah Tionghoa asal Malaysia ini dikenal kerap membantu banyak orang.
Belum lama ini, ustaz Ebit Lew datang ke Indonesia dan membantu seorang anak punk yang hidup di jalanan.
Dalam postingan terbarunya di Instagram @ebitlew, anak ke tiga dari 11 bersaudara ini menyambangi seorang anak punk yang tengah tidur di pinggil jalan.
Anak punk itu bernama Mondy. Wanita berusia 21 tahun itu terpaksa tinggal di jalanan bersama anaknya yang masih berusia empat tahun.
Seperti anak punk pada umumnya, tubuh Mondy dipenuhi tato. Ia bahkan menato wajah dan bola matanya. Mulut dan hidungnya pun dipenuhi tindik.
Ebit mengatakan, Mondy harus pindah dari rumah kontrakannya karena tidak mampu membayar cicilan dan kini hanya tidur di jalanan.
" Dia menangis, dari kecil hidup susah di jalanan," tulis Ebit di kolom caption.
Di samping alas tidurnya, Mondy menaruh sebuah ukulele yang diduga kerap ia gunakan untuk mengamen. Saat ditanya apakah ingin pekerjaan, Mondy hanya terdiam.
Ia tidak yakin ada orang yang ingin mempekerjakan orang dengan penampilan seperti dirinya.
Di akhir video, Ebit terlihat memberikan gamis dan kerudung kepada Mondy. Wanita itu hanya bisa menangis haru. Ia teringat sudah lama ingin hijrah dan ingin berpakaian menurut aurat.
" Senangnya menangis melihat baju dan hijab ini. Ia ingin hijrah untuk shalat menutup auratnya dan menjadi hamba Allah yang baik. Doakan Mondy, semoga dimudahkan hijrah dan rezekinya," ujar Ebit.
Wanita itu lantas mengganti pakaiannya dengan gamis dan kerudung yang diberikan Ebit. Mondy kembali terharu melihat penampilannya yang berubah lebih anggun dan syar'i setelah mengenakan hijab.
" Mondy menangis masa masuk pasaraya beli baju untuk anaknya dan beli pakaian untuknya. Terus telefon ibunya di kampung menunjukkan jubah dan tudung dipakainya. Baik adik ni. Allahuakbar," ujar Ebit.
View this post on Instagram
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN