Ilustrasi Mbah Dukun Sedang Beraksi. (Foto: Google Image)
Dream - Akibat cemburu buta, seorang istri dari Malaysia mengambil jalan pintas untuk mengikat suaminya agar tidak melirik wanita lain.
Namun sikap tamak tersebut justru memakan korban setelah dia mengirim santet ke suaminya sendiri, Azran (bukan nama sebenarnya), hingga meninggal dunia.
Menurut istri bernama Noreen Khairuddin, cerita menyedihkan ini terjadi pada 12 tahun lalu. Waktu itu kehidupan mereka berada di puncak kemewahan dengan memiliki seorang anak lelaki.
Kisah berawal ketika Noreen memutuskan berhenti dari pekerjaannya sebagai pegawai bank setelah setahun menikah dengan seorang pengusaha yang dia kenal saat bekerja.
" Azran adalah orang baik dan berusia awal 40-an. Setelah enam bulan berkenalan, kami memutuskan untuk menikah. Azran mengatakan dia sudah memiliki segalanya dan hanya membutuhkan pelengkap kehidupan, yaitu saya.
" Setelah setahun menikah, kami dikaruniai seorang putra dan saya putuskan berhenti dari pekerjaan agar bisa fokus pada urusan rumah tangga," kenang Noreen.
Namun sejak Noreen berhenti bekerja, jiwanya merasa tidak tenang setiap kali Azran pergi kerja atau keluar kota. Walaupun tahu Azran lelaki yang baik, tapi hati kecil Noreen masih menyangkalnya.
" Sikap cemburu buta saya semakin menjadi-jadi sehingga menimbulkan keraguan terhadap suami," katanya.
Setiap kali Azran pulang dari luar kota, mereka pasti akan bertengkar. Noreen menekan Azran dengan mengajukan berbagai pertanyaan kepadanya.
Terkadang Noreen menyadari kalau sikapnya yang selalu mencecar Azran setiap kali pulang kerja itu agak berlebihan.
" Setiap kali saya omeli, Azran hanya diam dan tenang melayani kemarahan saya. Setelah beberapa jam berdebat, hubungan kami kembali normal seolah-olah tidak ada yang terjadi," ujar Noreen.
Satu hari, Noreen tidak lagi berdebat dengan Azran setelah pulang dari luar kota. Dia malah meminta izin untuk pulang ke kampung halamannya di Perlis.
" Saya pulang kampung sebenarnya ada misinya sendiri. Saya sebenarnya bukan pulang kampung.
" Tapi saya pergi ke Thailand untuk bertemu dengan seorang dukun. Saya minta dukun supaya suami menurut apa saja yang saya bilang.
" Dukun tersebut bilang saya cukup menuangkan setetes darah dari jari manis tangan kiri ke dalam makanan atau minuman disertai jampi yang harus diucapkan," kata Noreen.
Yang lebih parah lagi, dukun tersebut juga meminta Noreen untuk menaruh sedikit kotoran pertama yang baru keluar saat buang air besar ke dalam makanan suaminya.
" Ketika itu Noreen sudah tidak berpikir panjang lagi. Yang ada di otaknya adalah bagaimana membuat Azran selalu menuruti apa kemauannya.
Setelah sebulan berlalu, Noreen melihat perubahan nyata pada suaminya. Azran bahkan tidak keluar rumah dan menyerahkan tugas kantor kepada stafnya.
Selain itu, Azran juga jadi jarang tidur. Setiap malam dia selalu memanggil-manggil nama Noreen. Dari waktu ke waktu Azran hanya berbaring kuyu seperti mayat hidup.
" Saya menyadari bahwa semua yang terjadi karena tindakan syirik saya. Dan setelah mengatakan yang sebenarnya kepada orang tua saya, kami mulai menyembuhkan Azran dengan menggunakan ayat-ayat suci Al-Quran," katanya.
Setelah berbagai upaya Azran berangsur sehat walaupun tidak sepenuhnya. Noreen meminta maaf kepada Azran dan bercerita tentang apa yang terjadi sebenarnya.
" Pada saat itu saya melihat air matanya berlinang. Almarhum merasa sedih dengan perbuatan saya. Tapi dia kemudian mengangguk-angguk, menerima permintaan maaf saya," kata Noreen.
Noreen seketika meraung, menangis memeluk kaki suaminya. Sementara Azran terlihat tenang dan mengusap rambut Noreen dengan lembut tanpa berkata apa-apa.
" Namun pada hari berikutnya ketika adzan Subuh, Azran memanggil saya untuk terakhir kalinya sebelum menghembuskan nafas terakhir," kata Noreen.
Noreen mengaku, sejak Azran meninggal, dia memutuskan untuk pulang kampung, ke rumah orangtuanya di desa.
" Saya tidak bisa tinggal di rumah kami lagi. Terlalu banyak kenangan sedih di sana. Sampai sekarang perasaan menyesal masih ada di dalam jiwa saya," pungkasnya.
Sumber: mStar
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib