Catherine Cando (nydailynews.com)
Dream - Seorang ratu kecantikan meninggal dunia saat menjalani sedot lemak. Tragisnya, itu merupakan bagian dari hadiah yang diterimanya.
Catherine Cando, model glamor paruh waktu dari Ekuador, memenangi kontes kecantikan 'Queen of Duran', Oktober tahun lalu.
Selain gelar, gadis 19 tahun ini berhak atas mobil, tablet, dan operasi plastik sebanyak 3 kali.
Catherine mengatakan awalnya dia tidak akan menjalani operasi plastik karena tidak membutuhkannya. Namun akhirnya dia tertarik melakukannya setelah memenangkan kontes.
Namun saat menjalankan tugasnya sebagai Queen of Duran, kepada wartawan Catherine mengelak bahwa dia menjalani operasi plastik. Dia memilih melakukan olahraga diet untuk mengurangi berat badan dan menjaga proporsi tubuhnya.
Kakaknya, Daniel Zavala, 24 tahun, mengatakan kepada media setempat, sebelum menjalani operasi, ia menerima banyak telepon dari ahli bedah yang membujuknya untuk melakukannya, tapi dia terus berkata tidak.
Daniel mengatakan, adiknya malah punya ide untuk memberikan hadiah itu kepada orang lain. " Tapi entah kenapa, dia akhirnya menerima saran itu."
Ahli bedah yang melakukan prosedur tersebut dilaporkan telah ditangkap atas tuduhan lalai dalam menjalankan tugas. Catherine akhirnya meninggal di meja operasi saat proses sedot lemak tengah berlangsung.
" Saya diberitahu dia meninggal karena edema otak. Tapi staf klinik mengatakan kepada kerabatnya bahwa ia meninggal karena serangan jantung," kata Carlos Reyes Izquierdo, pengacara Catherine.
Atas peristiwa tersebut, Izquierdo memerintahkan pemeriksaan sitologi dan patologis terhadap Catherine untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi.
Namun, Izquierdo mengatakan kasus ini kemungkinan sebagai kelalaian karena belum ada penjelasan dari dokter-dokter lain.
Kasus ini mengingatkan kepada peristiwa meninggalnya model Brasil, Pamela Nascimento, 27 tahun, di meja operasi saat menjalani sedot lemak pada 2011 silam.
Penyebab kematiannya disebutkan sebagai syok hipovolemik, dimana ia kehilangan banyak darah sehingga jantungnya tidak mampu memompa cukup darah ke seluruh tubuh.
(Sumber: News.com.au)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah