Ayla Tabrak Pengendara CBR (Foto: Twitter @ezash)
Dream - Insiden kecelakaan yang melibatkan Daihatsu Ayla dan Honda CBR1000RR viral di media sosial. Diketahui bahwa kecelakaan itu terjadi di wilayah Purwokerto, Jawa Tengah.
Kecelakaan itu menarik perhatian netizen lantaran harga motor Honda CBR1000RR SP itu yang berkali-kali lipat dari harga mobil yang dipakai oleh penabrak. Video dan foto-foto insiden itu pun ramai di media sosial.
Pengendara Honda CBR1000RR SP itu turut buka suara atas insiden tersebut. Sembari masih menjalani perawatan di rumah sakit, pengendara bernama Dimas Prasetyahani itu mengunggah video berisi kronologi kecelakaan yang dia alami.
" Saya ditabrak dengan sengaja oleh pengendara mobil Ayla," katanya.
Menurut Dimas, insiden itu bermula saat pengendara Ayla merasa tak terima lantaran menilai Dimas menggeber sepeda motornya.
" Katanya saya geber gitu ya. Oke, saya menyadari kalau suara motor saya memang kencang sekali. Jadi terserahlah dia mau bilang benar atau enggak, ya memang suaranya kencang," jelasnya.
Kemudian, si pengemudi Ayla memintanya untuk menepi. Dia lantas menuruti permintaan itu. Mereka terlibat adu mulut.
" Dia merasa tidak terima. Kemudian saya tanya kalau tidak terima terus gimana kelanjutannya. Kita sempat cekcok, yang bersangkutan hanya bisa marah-marah. Saya tantang juga, kalo mau duel ya saya layanin," lanjut Dimas.
Tapi tantangan Dimas tak disambut oleh pengemudi Ayla.
Si pengemudi itu disebut langsung masuk ke dalam mobil. Dimas kemudian mengejarnya lantaran ditinggal begitu saja. Dimas berbalik meminta pengemudi Ayla untuk menepi.
" Saya kejar, saya suruh minggir. Saya salip di depannya, tepatnya di sebelah kiri, karena persiapan untuk berhenti. Tapi bukan menghadangnya di depan persis. Tapi mungkin karena gelap mata jadinya pengemudi Ayla malah menubruk saya dengan sengaja. Jadi saya tegaskan sekali lagi ini bukan kecelakaan, ini adalah tindakan yang sangat keji menurut saya," ungkapnya.
Atas insiden itu, Dimas mengalami patah tulang kiri dan harus menjalani operasi dan perawatan di RS Purwokerto. Dimas juga sudah melaporkan insiden ini ke polisi dan pengemudi Ayla juga sudah diperiksa.
" Pelajarannya, banyak orang gila di luar masih banyak. Kenapa saya bilang gila? Karena dia emosi sesaat, masalah sepele yang bisa selesai dengan baik, tapi karena kalap jadi melakukan tindakan tidak terpuji, berakibat fatal bisa mengakibatkan nyawa orang lain menghilang. Saya ditabrak dengan kecepatan 80-100 kpj, secara spontan dan sadar," katanya.
View this post on Instagram
Dilansir dari akun Instagram @lambe_turah, Dimas Prasetyahani juga mengatakan pihak yang bersangkutan meminta untuk tidak dipenjarakan dan menawarka rumah beserta 1 unit mobil.
" Jangan penjarakan anak saya. Saya ada mobil sama rumah silahkan diambil.
Kenapa si udah hidup susah malah berulah? Ujung2nya saya disuruh iba," tulis Dimas dalam unggahan Insta story pada Kamis, 19 November 2020.
View this post on Instagram
Hingga berita ini ditulis, masih belum ada kelanjutan terkait penyelesaian insiden tersebut.
Advertisement
Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu

Celetukan Angka 8 Prabowo Saat Bertemu Presiden Brasil

Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat

Komunitas Rubasabu Bangun Budaya Membaca Sejak Dini



IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya

Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Air Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Ini Bahayanya Bagi Kesehatan Tubuh

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu