Pornografi (Foto: Shutterstock.com/Odua Images)
Dream - Peneliti China tengah membuat perangkat yang mampu ‘membaca pikiran pria’ dengan kemampuan mendeteksi gelombang otak yang menonton konten porno.
Perangkat tersebut juga diklaim akan membantu otoritas China dalam menegakkan hukum yang melarang warganya mengonsumsi pornografi.
Peneliti telah menguji coba alat itu pada 15 mahasiswa laki-laki yang duduk di depan layar komputer, sambil mengenakannya di kepala mereka. Ada alarm yang berbunyi ketika gambar eksplisit atau tertentu terdeteksi oleh gelombang otak.
Peneliti juga menguji dengan menyandingkan gambar eksplisit bersamaan gambar-gambar yang tidak akan memicu reaksi gelombang otak yang sama. Perangkat kemudian akan dapat memproses aliran foto dan menandai sesuatu yang mencurigakan.
Direktur Departemen Teknik Listrik, Xu Jianjun, di Universitas Jiaotong Beijing, mempublikasikan hasil temuannya dalam Journal of Electronic Measurement and Instrumentation. Dia menyebut prototipe perangkat itu untuk mendeteksi informasi yang buruk.
Keakuratan dari perangkat, diklaim para peneliti dapat mencapai 80%. Alat ini juga mampu menyaring sinyal lain yang dapat memicu gelombang otak ketika seseorang memancarkan emosi yang tidak berkaitan dengan pornografi.
Pemerintah China sendiri tengah mempertahankan tindakan kerasnya terhadap pornografi. Dengan menyebarkan sensor yang dikenal sebagai 'porn appraisers' atau jian huang shi pada media sosial untuk menandai konten yang dianggap tidak pantas.
Karena pornografi ilegal di China, para peneliti sempat mengalami kesulitan menemukan bahan yang cukup untuk digunakan dalam melatih perangkat tersebut.
Gambar-gambar eksplisit yang dapat diperoleh para peneliti harus disunting dan disensor untuk menghindari pelanggaran hukum.
Diketahui pada tahun 2018, pihak berwenang China menawarkan hadiah kepada warganya sebesar US$ 86.000, jika mengadukan seseorang yang dicurigai menonton materi pornografi.
Sumber: New York Post
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR