Dream – Perang antara Apple dan Facebook yang sudah berlangsung cukup lama kini memasuki tahap baru. Dua raksasa perusahaan teknologi ini mulai terang-terangan menyerang lawanya. CEO Apple, Tim Cook dan CEO Facebook, Mark Zuckerberg saling melontarkan kritik terbuka kepada perusahan lawannya tersebut.

Yang terbaru adalah penyerangan Facebook melalui WhatsApp untuk membanting turun Apple.

Dalam ‘Big Technolgy Podcast’ CEO WhatsApp, Will Cathcart terdengar merendah-rendahkan dan menjelekkan Apple secara terang-terangan.

Will merasa Apple sebenarnya tidak pernah berpihak dengan pengguna Android. Dia juga menuding perusahaan berloga aapel tergigit tersebut sangat diskriminatif.

“Kurasa Apple tertarik membuat semua orang menggunakan iPhone, maksudnya saya ya tentu saja begitu. Terlihat di Amerika Serikat, kebanyakan orang memiliki iPhone, dan perangkat olah pesan yang digunakan lebih baik dengan iMessage, jika memang semua memiliki iPhone,” tutur Will pada Podcast tersebut.

Facebook VS WhatsApp

Dilansir dari GadgetsNow, Will merasa itu adalah strategi Apple agar orang semua orang di AS tidak menggunakan ponsel Android adalah dalam rangka mencegah penggunaan aplikasi lain seperti WhatsApp.

Menurut label privasi baru yang diluncurkan Apple awal tahun ini, WhatsApp dan Facebook Messenger mengumpulkan lebih banyak data dibandingkan dengan aplikasi perpesanan lainnya.

Facebook Messenger dikabarkan memiliki 65 label privasi berbeda yang menyertakan iklan pihak ketiga, personalisasi produk, serta tujuan lainnya. Sedangkan WhatsApp memiiki 16 label.

Terlepas dari pengumpulan data per-label-an ini, semua perusahaan tersebut saling bersaing di AS dan negara-negara lainnya untuk mendapatkan pengguna atau pengunggah lebih banyak.

“Terlepas dari apapun itu, tujuan labelnya adalah, kita bersaing dengan iMessage dari Apple, kita bersaing di AS, dimana lebih banyak orang menggunakan iMessage daripada menggunakan WhatsApp, kami bersaing di banyak tempat di seluruh dunia,” jelas Will.

“Kamu tidak akan melihat iMessage pada platform pengunggahan karena pada dasarnya itu sudah ada di ponsel kamu saat mulai dipakai. Jadi kami mengkritiknya,” tambahnya.

"Jadi saya lebih ke Android"

Mengenai apa ponsel yang digunakan Will, ia memakai Android karena melihat dari basis WhatsApp itu sangat Android banget.

“Saya memakai Android karena melihat basis WhatsApp yang lebih ke Android. Saya juga pakai iPad dan memakai iPhone bertahun-tahun, tapi saya sedang coba untuk menggunakan apa yang digunakan kebanyakan orang, jadi saya lebih ke Android,” pungkasnya.

Sebenarnya banyak orang yang senang mengganti ponsel mereka, adanya menggunakan ponsel keduanya atau bolak-balik mengganti ponsel dari Apple ke Android, atau dari Android ke Apple.

Jadi untuk WhatsApp sendiri, sedang mengembangkan aplikasi perpesanan di kedua ponsel tersebut.

(Sah, Laporan: Josephine Widya)

iPhone Tipe Ini Tak Bisa Lagi Pakai WhatsApp

Dream - Aplikasi pesan WhatsApp akan menghentikan dukungan untuk iPhone yang menjalankan sistem operasi iOS 9.

WABetaInfo laman yang melacak berbagai perubahan yang ada di WhatsApp, melaporkan WhatsApp akan menghentikan dukungan untuk iPhone yang menjalankan iOS 9.

WABetaInfo mengklaim, dengan dihentikannya dukungan versi beta 2.21.50 WhatsApp untuk iOS, pemilik iPhone 4 dan iPhone 4s tidak akan bisa lagi menggunakan WhatsApp.

Dengan demikian, WhatsApp hanya akan bisa berjalan di iPhone yang menjalankan iOS 10 atau di atasnya.

Namun, WhatsApp belum memperbarui laman FAQ-nya yang memperlihatkan daftar sistem operasi yang didukungnya. jadi nelum diketahui kapan update ini akan diluncurkan dan dukungan untuk iOS 9 dicabut.

Bersama dengan itu, WABetaInfo menyebut, WhatsApp sedang mempersiapkan user interface untuk sel Archived Chat atau chat yang Diarsipkan. Antarmuka ini akan tampak hanya jika pengguna memiliki chat yang diarsipkan.

" Jika kamu memiliki chat yang diarsipkan, sel akan selalu dipin di bagian atas," kata WABetaInfo dalam cuitannya.

Disebutkan pula, ketika pengguna menerima sebuah pesan dari chat yang diarsipkan, chat tersebut tidak akan lagi diarsipkan. Hal ini juga bersifat opsional.