Foto: Ilustrasi/Shutterstock
Dream - Saat memutuskan menentukan destinasi liburan seperti akhir tahun ini, kita biasanya membandingkan beberapa tujuan travel yang dituju. Dengan mendapatkan informasi yang lebih lengkap kita berharap destinasi berlibur yang dipilih sudah sesuai keinginan kita ataupun keluarga yang diajak.
Selain tawaran atraksi atau spot travel, faktor lain yang jadi perhitungan adalah kesesuaian waktu dan yang lebih utama budget yang dimiliki.
Hal yang sama juga jadi pertimbangan ketika kota yang dituju berada di satu negara yang sama. Sebagai contoh kita akan mempertimbangkan pilihan antara Dubai dan Abu Dhabi sebagai destinasi wisata ketika berkunjung ke Uni Emirat Arab.
Jika kamu berencana berlibur ke kawasan United Arab Emirates? Ini saat yang tepat untuk bisa mengulik lebih di antara dua kota itu.
Mengapa Dubai lebih menyenangkan?
Dubai memiliki puncak gedung tertinggi di dunia yang bisa kamu kunjungi yaitu Burj Khalifa. Selain dapat melihat keindahan Dubai dari ketinggian, kamu juga bisa berbelanja dengan adanya pusat perbelanjaan terbesar di dunia.
Jika kamu ingin mencoba atraksinya, di Dubai ada bianglala terbesar di dunia dan negara ini menjadi satu-satunya yang memiliki hotel bintang tujuh di dunia.
Bukan hanya itu saja, daya tarik Dubai lainnya adalah taman hiburan yang memiliki keindahannya yang sebenarnya, sebagai persimpangan dunia dan menikmati di sepanjang Sungai Dubai dan di lingkungan bertingkat rendah Bur Dubai dan Deira yang membentang di kedua sisinya.
Jangan khawatir soal kulinernya, sebab Dubai ramai menyediakan sajian makanan dari banyak negara terutama kawasan Asia seperti Filipina, India, Paskitan, dan Iran yang masih selaras dengan lidah orang Indonesia.
Kebab, jadi kuliner terandal di Dubai dapat kamu santap dengan kocek di bawah $10 setara Rp115 ribu.
Saat berada di Abu Dhabi, kamu akan menemukan budaya unik dan beberapa pusat perbelanjaan. Masjid Agung Sheikh Zayed memiliki bangunan yang megah dengan 100.000 ton marmer yang dibentuk menjadi 80 kubah, 1000 pilar, dan empat menara setinggi 107m.
Masjid Agung Sheikh Zayed yang merupakan mahakarya desain Islam kontemporer bisa menampung 40.000 jamaah, aula doa besar, diterangi dengan 12 ton lampu kristal dengan 40 kilogram emas galvanis 24 karat dan menampung karpet rajutan tangan terbesar di dunia.
Selain itu, di Abu Dhabi, ada Capital Gate yang merupakan bangunan dengan kemiringan terbesar di dunia, atau Kota Masdar yang dibangun dengan bahan daur ulang dan berfokus pada efisiensi energi.
Jika kamu lebih suka taman hiburan daripada museum, di Abu Dhabi kamu bisa mencoba permainan adrenalin seperti roller coaster tercepat di dunia, di Ferrari World, dengan kecepatan 240km/jam dalam 4,9 detik.
Tenang, buat si shopaholic nggak perlu khawatir karena di Abu Dhabi juga ada pusat perbelanjaan dan restoran internasional dengan sentuhan campuran budaya yang tentunya menawarkan barang-barang branded ternama.
Jadi, kalau berkesempatan pergi ke United Arab Emirates, kira-kira kota mana yang akan kamu kunjungi?
Sumber: Lonelyplanet, Laporan: Rena Safira
Dream - Dubai terkenal dengan desain kota futuristiknya. gedung-gedung pencakar langit mewahnya. Tak hanya itu, resort mewah bahkan hotel tertinggi di dunia banyak terletak di Dubai.
Hal inilah yang menjadi salah satu alasan para pelancong memilih Dubai sebagai destinasi wisata mereka. Seakan tak cukup, Dubai kembali menjadi fokus dalam dunia pariwisata dengan kehadiran hotel baru satu ini.
Ngeri! Aksi Polisi Rapikan Kabel Semrawut di Tangerang, Pakai Tangan Kosong sampai Panjat Truk
Dilansir dari World Of Buzz, hotel yang didesain sebagai replika bulan akan hadir di Dubai. Moon Hotel dikatakan replika bukan hanya dalam bentuk desain eksterior dan interior saja.
Hotel ini akan memberikan pengalaman seperti berada di bulan aslinya kepada para pengunjung dengan adanya teknologi ‘Low Gravity’ atau gravitasi yang rendah.
Proyek senilai Rp75,7 triliun ini digarap oleh perusahaan asal Kanada, Moon World Resorts. Hotel ini akan mencakup spa kesehatan, klub malam, 4.000 suite resort mewah, dan banyak atraksi bertemakan luar angkasa di dalamnya.
Polisi: Sekeluarga Tewas di Perumahan Kalideres Diduga karena Tak Makan-Minum Berhari-hari
Dikabarkan akan membutuhkan 2 tahun masa pembangunan, hotel ini akan dibangun dengan ketinggian mencapai 224 meter.
Menurut perusahaan, pembaharuan desain terbaru untuk resort ini akan menampilkan " The Private Residence at MOON" .
Di mana sekitar 144 unit mewah akan tersedia untuk dibeli, masing-masing seluas 2.000 kaki persegi atau sekitar 185,8 meter persegi.
Muhammadiyah Jatim Akan Beli Gereja di Spanyol, Bakal Dijadikan Masjid
Nantinya saat sudah dapat beroperasi, Moon Dubai diprediksi akan semakin meningkatkan perekonomian UEA di berbagai sektor seperti perhotelan, pariwisata, hiburan, atraksi, teknologi, lingkungan, hingga pendidikan.
Meskipun tidak banyak informasi yang terungkap sejauh ini, Moon World Resorts menyatakan dalam posting Facebook-nya bahwa akan ada lebih banyak resor yang dikembangkan di seluruh dunia.
Termasuk Amerika Utara, Timur Tengah, Afrika Utara, Eropa, hingga Asia Pasifik.
Laporan : Erdyandra Tri Sandiva
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik