Stonehenge (Shutterstock.com)
Dream - Peneliti meyakini beberapa situs batu di Stonehenge, Inggris berasal dari situs monumen lain yang lebih kuno di Wales. Hipotesa ini dihasilkan dari penelitian terbaru yang dilakukan sejumlah peneliti.
Dikutip dari Lonely Planet, dalam film dokumenter BBC Two, Stonehenge: The Lost Circle Revealed, para peneliti dari Universitas London menemukan sisa-sisa sebuah lingkaran batu kuno di Wales, disebut Waun Mawn. Situs yang terletak di Preseli Hills di Pembrokeshire ini diperkirakan lebih tua dari Stonehenge.
Tetapi hanya terdapat empat monolit yang tersisa di sana. Padahal seharusnya lingkaran tersebut tadinya lebih luas, sekitar 30 hingga 50 batu.
Pada 2015, disebutkan beberapa batu Stonehenge berasal dari tambang di Preseli Hills. Para peneliti bertanya-tanya, apakah ada hubungan di antaranya yang lebih dekat?

Berdasarkan temuan yang dipublikasikan Jurnal Antiquity, mungkin saja batu-batu Waun Mawn dibongkar dan dipindahkan 175 mil untuk dipasang kembali sebagai Stonehenge.
Situs Welsh memiliki diameter 110 meter, yang ukurannya sama dengan parit mengelilingi Stonehenge. Sementara, kedua situs ada dalam posisi sejajar pada saat matahari terbit di pertengahan musim panas.
Stonehenge merupakan salah satu tempat penyimpanan arkeologi terbesar di Inggris. Tahap pertama pembangunan dimulai sekitar 3000 SM, ketika bank sirkulasi luar dan parit didirikan. Meskipun hasil temuan arkeolog baru-bar ini menunjukkan kawasan sekitarnya keramat bagi ratusan orang pada tahun-tahun sebelum pekerjaan dimulai.
Seribu tahun kemudian, sebuah lingkaran dalam dari batu granit, diketahui sebagai bluestones telah ditambahkan. Salah satu bluestones ini memiliki persilangan tidak biasa yang cocok dengan salah satu lubang yang tersisa di Waun Mawn.

Sehingga menjadi pertanyaan, benarkah asalnya berasal dari bagian lingkaran batu Welsh?
Profesor Mike Parker Pearson dari Universitas London, menunjukan batu-batu itu mungkin telah diangkut untuk membentuk Stonehenge, dengan sebagian besar perpindahan dilakukan oleh penduduk di wilayah Preseli. Teori ini didapatkan dari fakta bahwa begitu banyak batu dari Wales yang hilang.
" Seolah-olah mereka menghilang begitu saja. Mungkin sebagian besar orang berimigrasi, mengambil batu mereka, identitas leluhur, bersama mereka," kata Parker.
Laporan: Josephine Widya
Advertisement
Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu

Celetukan Angka 8 Prabowo Saat Bertemu Presiden Brasil

Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat

Komunitas Rubasabu Bangun Budaya Membaca Sejak Dini


Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK

Lihat Video Baut Kendur Thai Lion Air Saat Terbang yang Bikin Geger



Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Air Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Ini Bahayanya Bagi Kesehatan Tubuh

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu