travelling tips

Tren Traveling 2023: Ini Destinasi Luar Negeri yang Paling Diminati Warga Indonesia

Ini tren terbaru perjalanan luar negeri 2023

Foto: Ilustrasi/Pixabay

Dream - GrabAds, platform periklanan dari Grab, mengungkap bahwa 56 persen pengguna aplikasi Grab di Indonesia berencana bepergian ke luar negeri.

Data itu diketahui dari survei mereka dalam SEA Travel Insights 2023.

Hasil Survei

"Laporan ini mengungkap bahwa minat orang-orang untuk melakukan perjalanan masih tinggi," tulis GrabAds.

Berdasarkan hasil survei, 72 persen pengguna Grab di Asia Tenggara berencana untuk bepergian ke luar negeri, setidaknya sekali dalam 12 bulan mendatang.

Di Indonesia, 56 persen pengguna ingin berpergian ke luar negeri, dengan 81 persen di antaranya berencana untuk melakukan setidaknya dua kali perjalanan dalam setahun mendatang. 

Destinasi Favorit

Peningkatan minat bepergian ke luar negeri, menurut GrabAds, membuka peluang lebih banyak bagi perusahaan perjalanan dan pariwisata untuk menjangkau generasi wisatawan berikutnya.

Laporan tersebut juga menyoroti tiga destinasi luar negeri yang paling memikat hati masyarakat Indonesia, yakni Arab Saudi, Jepang, dan Korea Selatan.

Di samping itu, Singapura, Thailand, dan Malaysia, menjadi tiga negara di Asia Tenggara yang paling diminati.

Laporan tersebut menyodorkan sejumlah informasi tentang preferensi perjalanan, kebiasaan, dan perilaku traveling para konsumen di seluruh wilayah Asia Tenggara, yang dapat membantu pelaku bisnis untuk lebih baik dalam melakukan kegiatan iklan dan promosi usaha.

Prioritas Liburan dengan Keluarga

Orang-orang lebih memilih untuk bepergian bersama keluarga di tahun 2023. Sekitar 86 persen pengguna di Asia Tenggara merencanakan setidaknya satu perjalanan bersama keluarga atau kelompok.

Di Indonesia, 71 persen responden aplikasi Grab lebih suka perjalanan bersama keluarga, 42 persen bersama pasangan, dan 25 persen berencana bepergian bersama teman.

Perjalanan Bisnis Kembali Bergairah

Pelaku perjalanan bisnis menjadi bagian penting dalam survei ini. Sekitar 40 persen orang Asia Tenggara berencana melakukan rata-rata 4 perjalanan bisnis dalam 12 bulan mendatang. Bagi mereka, dekat dengan transportasi umum dan restoran (57 persen) serta lingkungan yang aman (46 persen) menjadi prioritas saat memesan kamar.

Para Traveler Ingin Menghindari Ketidakpastian

Setelah dua tahun terpengaruh pandemi, para traveler cenderung merencanakan perjalanan mereka dengan matang.

Laporan ini menunjukkan bahwa 64 persen responden di Asia Tenggara mulai merencanakan agenda perjalanan setidaknya satu bulan sebelumnya untuk perjalanan jarak jauh (6 hingga 16 jam).

Peluang Membuat Program Loyalitas

Dikutip dari 2023 customer intelligence report, 9 dari 10 konsumen Asia Tenggara lebih suka berbelanja jika brand menawarkan program loyalitas.

Salah satunya pendekatan hyperlocal yang dilakukan GrabAds. Data GrabAds menunjukkan lonjakan besar hingga 84 persen dalam minat bepergian internasional dibandingkan tahun sebelumnya.