Kuburan Di Pinggir Jalan (twitter @ardibhironx)
Dream - Sebuah foto pusara menjadi viral di media sosial. Rumah terakhir manusia itu jadi sorotan karena lokasinya berada tengah jalan sebuah gang perkampungan.
Foto kuburan yang berada di jalan depan rumah warga itu menjadi viral dan sempat dibagikan oleh akun Twitter @ardibhironx, Sabtu 13 Juni 2020. Sejak dibagikan, cuitan tersebut telah mendapat 9,5 ribu retweets dan 29,3 ribu likes.
" Jakarta sempit bos," tulis akun tersebut.
© Twitter @ardibhironx
Dalam foto tersebut nampak dua buah makam yang berada di pinggir jalan kampung di sebuah kawasan di DKI Jakarta.
Makam tersebut terlihat persis berada di depan rumah warga dan terdapat sejumlah motor warga yang terparkir.
Unggahan @ardibhironx tentang kuburan yang ada di jalan inipun dibenarkan oleh komedian yang juga presenter, Abdel Achria.
Melalui akun Twitter @abdelachrian, membenarkan jika kuburan tersebut memag berada tepat dipinggir jalan. Yang mengejutkan, Abdel mengatakan jika makam itu berada tepat di depan rumahnya.
" Lah itu depan rumah gw," tulis Abdel.
© Twitter @abdelachrian
Tak cukup sampai di situ, Abdel pun menceritakan tentang asal usul kuburan di tengah jalan tersebut.
" Rumah gue di Pisangan dulunya tempat pemakaman warga sekitar, makanya banyak kuburan di depan rumah..persis di depan rumah gue ada sekitar 10 kuburan deh. @ardibhironx gitu ceritanya," jelas Abdel.
Jawaban Abdel tersebut kembali mengundang respons warganet. Terlebih setelah mengetahui, Abdel disebut sempat membagikan cerita mengenai rumahnya dalam sebuah video YouTube.(Sah)
Dream - Sebuah foto yang menunjukkan seorang anak autis memeluk batu nisan di makam ibunya mengundang iba di kalangan netizen.
Bocah itu bernama Afiq Akhtar. Dia masih berusia 11 tahun. Sang bibi, Fatin Hanani Mohd Fauzai, membawa Afiq untuk mengunjungi makam ibunya atas permintaan anak itu.
Menurut Fatin, kakaknya yang juga ibu Afiq meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan pada 23 Juli 2013.
" Kakak saya meninggal pada 14 Ramadhan tahun 2013. Waktu itu dia dalam perjalanan ke tempat kerja," kata Fatin.
Ibunda Afiq keluar rumah usai sahur. Tapi pada jam 7.45 pagi datang kabar kecelakaan.
Menurut Fatin, waktu itu Afiq umur empat tahun, sedangkan adiknya berusia dua tahun.
Sudah tujuh tahun berlalu, Afiq, adik, dan ayahnya, sekarang tinggal bersama keluarga Fatin di Tumpat, Kelantan, Malaysia.
Tentang foto yang viral di Facebook, Fatin mengatakan itu dimulai ketika Afiq minta diantar ke makam ibunya yang dia panggil Umi.
" Malam sebelumnya dia minta diantar. Keesokan paginya, setelah selesai mandi, kami berangkat ke makam. Saya selalu merekam apa yang dilakukan," kata Fatin.
Pagi itu, kata Fatin, Afiq lebih banyak diam. Afiq terus memeluk dan menciumi batu nisan makam ibunya, seolah tak ingin melepaskannya.
Kata Fatin, keponakannya sering bertanya tentang ibunya, seperti 'Mengapa Umi meninggal?', 'Kenapa Umi tak ada?'.
" Afiq memang suka bertanya mengenai almarhumah ibunya. Dia sepertinya rindu dengan ibunya," kata Fatin.
Fatin sendiri tidak menyangka jika postingan di laman Facebook Autisme Malaysia yang viral dan membuat netizen ikut sedih.
Banyak netizen yang ikut menyatakan kesedihan, tak sedikit juga yang berdoa agar Afiq tabah menjalani hidup tanpa ibunya.
Sumber: mStar.com.my
50 Kata-Kata Bijak Tentang Kehidupan, Hati Tenang Meresapi Maknanya
Detik-Detik Terakhir Ma Kyal Sin, Gadis Aktivis Myanmar Tewas Saat Demonstrasi
Sosok 'Angel' Ma Kyal Sin, Mahasiswi yang Tewas Saat Demo Kudeta Myanmar
VIDEOGRAFIS: Ciri-Ciri Informasi Hoaks di Era Pandemi, Ayo Kenali!
AHY Minta Pemerintah Tak Sahkan Hasil KLB Demokrat, Ancam Laporkan yang Terlibat