Dream - Baru-baru ini, sebuah video yang memperlihatkan seorang bocah perempuan menghafal nama-nama malaikat membuat heboh netizen. Video tersebut diunggah oleh salah satu akun Instagram @makassar_iinfo.

Terlihat dalam video tersebut, bocah perempuan sedang melafalkan nama-nama malaikat dalam Islam yang jumlahnya ada sepuluh. Awalnya, ia terlihat lancar menyebut nama-nama malaikat tersebut.

Namun, ucapannya terhenti setelah menyebut nama Malaikat Atib dan malah salah menyebut nama malaikat selanjutnya.

"Jibril, Mikail, Isrofil, Iszroil, Munkar, Nakir, Rokib, Atid... Jamal," ujar gadis kecil tersebut.

Ia malah menyebutkan nama 'Jamal', padahal seharusnya ia menyebutkan nama Malaikat Malik, kemudian dilanjutkan dengan nama Malaikat Ridwan.

Video bocah perempuan tersebut langsung viral dan berhasil membuat warganet ngakak.

"Jamal : pencatat hutang," ujar salah seorang warganet.

"Malaikat jamal tugasnya apa dek????????," imbuh netizen lainnya.

"Baru tau ada malaikat jamal????," tambah netizen lainnya. (mut)

Berikut video lucu bocah perempuan salah menyebut nama malaikat:

      View this post on Instagram    

Pak Jamal nangis lihat ini????

A post shared by OFFICIAL MAKASSAR INFO (@makassar_iinfo) on Sep 11, 2020 at 9:57pm PDT

Viral Video PNS Cari Jodoh via Youtube, Minta Mahar Rp37 Juta Buat Lunasi Utang

Dream - Video seorang wanita yang mengaku sebagai PNS belakangan viral di media sosial tanah air. Wanita bernama Yesi Indola Sari ini mengungkapkan keinginannya untuk mencari jodoh dengan mengunggah video di Youtube.

Dalam video berdurasi 28 menit itu, Yesi mengaku statusnya saat ini masih single dan belum pernah menikah. Untuk meyakinkan masyarakat, Yesi juga menunjukkan hasil USG.

Yesi mencari sosok pria yang mau menikahinya dengan mahar sesuai umurnya. Usia diketahui 37 tahun dan Yesi mengharapkan mahar senilai Rp 37 juta dan emas 37 gram.

"Saya wanita normal yang ingin menikah, saya ingin mencari jodoh dan calon suami yang siap memberikan saya mahar uang dan emas sebanyak usia saya. Apabila suami saya ridho untuk memberikan mahar lain, saya ingin meminta dibelikan mobil cash sebagai tambahan," ungkapnya.  

Postingan wanita yang mengaku bekerja sebagai staff Tata Usaha di RSUD Muaradua ini viral dan membuat warganet heboh. Yesi mendapat banyak komentar pedas dari netizen yang mengolok-oloknya. 

Terlilit Utang

Yesi ternyata melakukan tindakannya itu karena mengaku terlilit utang bank sebesar Rp 150 juta. Ia kini kesulitan memenuhi kebutuhan hidupnya karena gaji sebagai PNS habis untuk membayar cicilan utang. 

Wanita yang terlihat memakai pakaian khas Rumah Sakit ini juga menyebut gajinya hanya tersisa Rp 498.017 setiap bulannya. 

Ia bahkan meminta kesediaan para warganet untuk memberikan sumbangan untuknya yang kesulitan memenuhi kebutuhan hidup sehari-harinya.

"Makanya saya melakukan penggalangan dana ini karena saya tidak punya pekerjaan lain selain PNS. Itupun saya udah punya utang 150 juta di bank sumsel cabang pembantu muara dua," ujarnya.

Tantang Warganet untuk Mengecek Langsung

Agar tak dituding melakukan kebohongan, Yesi mempersilahkan warganet untuk membuktikan langsung ke pengelola Rumah sakit RSUD Muaradua atau memeriksa tagihan utangnya ke Bank Sumsel.

"Saya mempersilahkan saudara-saudara untuk mengecek sendiri ke kantor saya dan bank sumsel. Jadi boleh kalau saudara mau mengecek langsung,"tambahnya. 

Komentar Warganet

Atas kehebohan yang dibuatnya di Youtube, kini video rekaman Yesi viral di media sosial instagram. Banyak yang berkomentar negatif atas permintaan anehnya tersebut.

"Kami seluruh Rakyat Negara Republik Indonesia ingin mengucapkan ....... "BODO AMAT" komentar salah seorang.

Yesi juga mendapat sindiran atas tindakannya mengajukan utang bank. Menurut warganet, ia harusnya tak perlu meminjam uang sebanyak itu jika tak bisa membayarnya.

"Klo ndak bisa bayar utang ndak usah utang lah, enak banget utang utang sendiri, bayarnya minta ngemis-ngemis di youtube, "komentar yang lain.

"Enak ya ngutang ke bank ,cara bayar nya penggalan dana,"sindir warganet.

(Sah, Sumber Youtube/Yesi Indola Sari)