Keikhlasan Penjaga Pintu Palang Kereta Api

Reporter : Maulana Kautsar
Jumat, 10 Juli 2015 12:01

Dream - Suparli, 58 tahun, seorang pria asal Surabaya tak pernah libur menjalani pekerjaannya. Dulunya dia seorang satpam, penjaga malam di perumahan. Tapi, pekerjaan itu dia tinggalkan karena kesehatannya mulai menurun.

Pekerjaan baru kemudian dilakoninya. Dia menjadi pembantu menjaga palang pintu kereta api. Statusnya hanya sukarelawan, bukan pegawai resmi PT Kereta Api Indonesia. Selama 18 tahun dia menjalani pekerjaannya sebagai penjaga kereta api.

Dia tidak memikirkan bagaimana rejeki itu dapat mengalir. Dia mempasrahkannya kepada Allah SWT. Yang dia pikirkan selama bertugas adalah keselamatan pengguna jalan.

Bagaimana kisah selengkapnya Suparli? Untuk selengkapnya kunjungi laman Youtube dengan akun Tulus RTV.

Beri Komentar