Dream - Sari Agustiani mungkin bisa disebut ibu para anak terlantar. Wanita usia 40 tahun asal Mojokerto, Jawa Timur ini senang mengasuh anak-anak terlantar.
Pekerjaan yang dilakoninya itu berkonsep dasar panggilan hati. Dengan panggilan hati, pekerjaan seberat apapun bisa menjadi lebih ringan. Dia memiliki falsafah hidup, segala sesuatu tidak harus banyak dipikirkan, namun langsung dikerjakan.
Menuruti falsafah hidupnya itu muncullah lembaga sosial bernama Incerah. Incerah mengasuh anak-anak terlantar. Usianya mulai dari balita hingga usia sekolah.
Selama 3,5 tahun awal berdirinya lembaga ini, seluruh biaya yang dibutuhkan berasal dari penghasilan pribadinya sebagai pengajar. Setelah itu, banyak keajaiban dialami Sari bersama seluruh anggota lembaga ini.
Sari tidak pernah mau menyerah demi mendidik anak-anak yang terlantar. Dia pasrahkan segalanya kepada Allah SWT.
Sahabat Dream, mari menyimak kisah inspiratif Sari dalam video yang diunggah di laman youtube melalui akun TULUS.
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
