Doa Niat Puasa Idul Adha Tarwiyah dan Hadis Pendukungnya
Dream - Memasuki bulan Dzulhijjah adalah pertanda umat Islam akan menghadapi momen perayaan Hari Raya Idul Adha. Selain waktu berlangsungnya ibadah haji, umat Islam di seluruh dunia pada tanggal 10 Dzulhijah akan menyambut Idul Adha dengan menunaikan sholat Id dilanjutkan penyembelihan hewan kurban.
BACA JUGA : Bacaan Niat Puasa Dzulhijjah 9 Hari
Sementara itu, untuk menyambut kedatangan hari raya yang istimewa tersebut, umat Muslim akan menjalankan amalan sunnah berupa puasa, baik puasa Dzulhijjah, puasa Tarwiyah dan puasa Arafah.
Dari ketiga jenis puasa tersebut, puasa Tarwiyah adalah puasa yang penting untuk diperhatikan. Puasa ini dilaksanakan pada tanggal 8 Dzulhijjah.
Lantas bagaimana bacaan doa niat puasa Idul Adha Tarwiyah? Simak informasi selengkapnya berikut ini!
Puasa Tarwiyah
Puasa Tarwiyah sudah tidak asing lagi di telinga umat Islam. Setiap tahun sebelum Hari Raya Idul Adha, sebagian umat Islam di seluruh dunia akan menjalankan ibadah sunnah ini.
Kata tarwiyah diambil dari bahasa Arab tarawwa yang berarti membawa bekal air. Hal ini merujuk kepada para jamaah haji yang membawa bekal air zamzam pada tanggal 8 Dzulhijah. Air zamzam tersebut dibawa sebagai bekal untuk wukuf di Arafah dan untuk menuju Mina.
Pelaksanaan puasa Tarwiyah pada 8 Dzulhijah memang menuai perbedaan pendapat di kalangan para ulama. Sebagian menganggap puasa tarwiyah disyariatkan dan ada yang menyebut bahwa puasa ini tidak disyariatkan.
Hadis Pendukung Puasa Tarwiyah
Hadis yang mendukung pelaksanaan puasa Tarwiyah adalah sebagaimana riwayat Imam Tirmidzi berikut ini:
“Puasa di hari Tarwiyah akan mengampuni dosa setahun yang lalu. Sedangkan puasa Arafah akan mengampuni dosa dua tahun.”
Hadis tersebut menjelaskan keistimewaan puasa Tarwiyah adalah akan diampuni dosa selama setahun yang lalu. Sementara itu, berpuasa Arafah dapat mengampuni dosa seseorang selama dua tahun. Rupanya hadis tersebut dinilai dhaif atau tidak kuat riwayatnya.
Namun begitu, para ulama sepakat bahwa kaum Muslim boleh menjalankan puasa Tarwiyah untuk mendapatkan keutamaanya.
Sebagian ulama mengacu pada hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah RA: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada sembilan hari awal Dzulhijah, pada hari ‘Asyura’ (10 Muharram), dan berpuasa tiga hari setiap bulannya,” (HR Abu Daud No. 2437)
Hadis tersebut memang tidak menjelaskan secara eksplisit tentang anjuran puasa Tarwiyah. Namun puasa 9 hari sebelum Hari Raya Idul Adha salah satu di antaranya adalah puara Tarwiyah.
Doa Niat Puasa Idul Adha Tarwiyah
Berikut bacaan doa niat puasa Idul Adha Tarwiyah yang bisa diamalkan:
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: "Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta'ala."
Itulah bacaan doa niat puasa Idul Adha Tarwiyah yang bisa Sahabat Dream amalkan. Terlepas dari dasar hukum yang menuai perdebatan, menjalankan ibadah puasa menjelang Hari Raya Idul Adha akan memberikan keutamaan yang luar biasa. Terlebih Rasulullah SAW pada zaman dahulu juga berpuasa selama 9 hari sebelum Idul Adha.
(Dilansir dari berbagai sumber)
Makna Puasa Tarwiyah
Makna dari puasa Tarwiyah terkait dengan peristiwa sejarah saat Nabi Muhammad SAW melakukan ibadah haji pada tahun terakhir hidupnya.
Tarwiyah berasal dari kata 'tarwiya', yang dalam bahasa Arab berarti 'memperbanyak air'. Puasa ini mendapat namanya karena pada hari tersebut, para jamaah haji mempersiapkan diri dengan memperbanyak makan dan minum sebelum memasuki hari-hari penting ibadah haji.
Dalam konteks ibadah haji, Tarwiyah mengacu pada saat Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya tiba di Mina, sebuah wilayah di sekitar Mekah, pada tanggal 8 Dzulhijjah. Di sana, mereka mempersiapkan diri untuk melaksanakan ritual ibadah haji yang akan dimulai pada tanggal 9 Dzulhijjah.
Secara umum, makna dari puasa Tarwiyah adalah untuk mengikuti jejak Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya dalam mempersiapkan diri untuk melaksanakan ibadah haji. Puasa ini juga sebagai bentuk ibadah dan persiapan spiritual sebelum memasuki hari-hari yang penuh berkah dalam ibadah haji.
Meskipun puasa Tarwiyah tidak wajib, melaksanakannya dianggap sebagai amalan yang dianjurkan. Puasa ini memberikan kesempatan bagi umat Islam untuk menghidupkan sunnah Nabi Muhammad SAW dan mendapatkan pahala tambahan dalam menjalankan ibadah haji.
Keutamaan Melaksanakan Puasa Tarwiyah
Melaksanakan puasa Tarwiyah memiliki beberapa keutamaan dan manfaat, antara lain:
1. Meneladani Sunnah Nabi Muhammad SAW
Puasa Tarwiyah merupakan salah satu ibadah yang mengikuti jejak Nabi Muhammad SAW. Dengan melaksanakan puasa ini, umat Islam dapat mendekatkan diri kepada Allah dan Rasulullah serta mengikuti tuntunan beliau SAW dalam menjalankan ibadah.
2. Persiapan Spiritual
Puasa Tarwiyah memberikan kesempatan bagi umat Islam untuk mempersiapkan diri secara spiritual sebelum memasuki hari-hari yang penuh berkah yaitu Hari Raya Idul Fitri dan hari tasyrik. Dengan berpuasa, seseorang dapat meningkatkan kesadaran dan konsentrasinya dalam menyambut hari raya Idul Adha.
3. Mendapatkan Pahala Tambahan
Puasa Tarwiyah termasuk dalam amalan sunnah, sehingga pelaksananya akan mendapatkan pahala tambahan dari Allah SWT. Allah membalas setiap kebaikan yang dilakukan hamba-Nya dengan pahala yang berlipat ganda.
4. Mengasah Kemampuan Sabar
Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kesabaran. Melaksanakan puasa Tarwiyah akan melatih kekuatan kesabaran seseorang dalam menahan lapar, haus, dan segala godaan yang mungkin muncul selama berpuasa. Kesabaran ini akan membantu umat Islam menghadapi tantangan dalam menjalankan ibadah haji.
5. Membersihkan Jiwa dan Memperbaiki Diri
Puasa adalah waktu untuk introspeksi diri dan membersihkan jiwa dari dosa-dosa. Dengan melaksanakan puasa Tarwiyah, umat Islam dapat merefleksikan diri, memperbaiki sikap dan perbuatan, serta memperkuat hubungan dengan Allah SWT.
Meskipun puasa Tarwiyah memiliki keutamaan, penting untuk diingat bahwa puasa ini tidak diwajibkan. Oleh karena itu, pelaksanaannya tetap menjadi pilihan individu dan tidak akan berdampak negatif jika tidak dilakukan. Yang terpenting adalah niat ikhlas dan konsistensi dalam melaksanakan ibadah yang dianjurkan oleh agama.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
5 Macam Doa Buka Puasa Ramadhan dan Adab-Adab Berbuka Sesuai Sunah Nabi yang Wajib Diketahui Umat Islam
Doa ini adalah bagian dari adab berbuka dan juga memiliki berbagai keutamaan di baliknya.
Baca SelengkapnyaDoa Sholat Tarawih Lengkap Bacaan Niatnya, Sempurnakan Amal Ibadah di Bulan Ramadhan
Sholat tarawih merupakan ibadah sunnah yang dapat menyempurnakan ibadah umat Islam di bulan Ramadhan.
Baca SelengkapnyaBacaan Doa di Antara Sholat Tarawih, Duduk Istirahat untuk Menambah Pahala
Ketika duduk istirahat itulah, kesempatan jamaah untuk membaca doa di antara sholat Tarawih.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Doa Saat Imsak yang Tak Boleh Dilupakan Sebelum Berpuasa Ramadhan
Doa saat imsak yang tak boleh dilupakan ialah bacaan niat puasa Ramadhan.
Baca SelengkapnyaCamkan! 6 Amalan Sunah sebelum Sholat Idul Fitri, Salah Satunya Lewat Jalan Berbeda saat Berangkat dan Pulang
Allah SWT menjanjikan ampunan untuk orang-orang yang melakukan sholat di Hari Raya Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaDoa Niat Puasa Senin Kamis, Amalan Sunnah yang Selalu Dilakukan Rasulullah
Puasa sunnah ini adalah sarana untuk menyucikan jiwa dan meraih pahala besar.
Baca SelengkapnyaDoa Berbuka Puasa Sesuai Sunnah Lengkap, Dari Riwayat Sahabat Nabi SAW
Berbuka puasa memiliki tata cara yang harus diikuti, salah satunya ialah membaca doa berbuka puasa sesuai sunnah.
Baca Selengkapnya4 Alasan Doa Lebih Mustajab Ketika Bulan Ramadhan, Ketahui Waktu Paling Utama untuk Berdoa
Dipercaya bahwa doa-doa yang dipanjatkan dengan tulus dan penuh kesadaran selama bulan Ramadhan akan lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.
Baca SelengkapnyaBolehkah Membaca Doa Niat Puasa Ramadan Sebulan Penuh? Begini Penjelasannya yang Penting Diperhatikan Umat Islam
Niat puasa Ramadan merupakan salah satu persyaratan yang harus dipenuhi sebelum memulai menjalankan ibadah puasa.
Baca Selengkapnya