Dream - Membaca Alquran menjadi suatu kewajiban bagi seluruh umat muslim. Ada baiknya jika menanamkan kegemaran membaca ayat-ayat suci Allah sejak dini. Sehingga saat dewasa sudah memahami isi dari kandungan Alquran sebagai pedoman hidup.

Pria asal Kedungmutih, kecamatan Wedung, kabupaten Demak ini telah lama menjadi panutan masyarakat. Keikhlasan hatinya untuk berbagi ilmu Alquran pada warga sekitar, terutama anak-anak usai menjalani salat magrib di rumahnya.

Maftukhin namanya. Mulanya dia sangat prihatin saat melihat beberapa anak kurang lancar dalam membaca ayat Alquran. Dengan sigap bersama sang istri, ia mengajak 2-3 orang anak-anak untuk mengaji bersama. Setelah beberapa minggu, jumlah anak-anak yang ikut semakin bertambah. Hingga akhirnya menjadi kurang lebih 50 anak.

Tak membatasi usia yang boleh mengikuti pengajiannya, mulai dari kalangan SD, SMP, MTs, dan MA semua bersatu mengikuti pengajian dengan khidmat. Karena antusias murid-murid pengajiannya, Maftukhin sempat kewalahan hingga khirnya ia mengalihkan tempat di kediaman mertuanya yang tidak dipakai.

"Alhamdulillah rumah mertua saya jadi berkah. Rumah ini cukup besar dan dan sedikit direnovasi untuk menjadi majlis ta'lim,"Ungkapnya.

Ingin tahu lebih lanjut kisahnya? Yuk selengkapnya Baca di sini. (Ism) 

_{Kirimkan kisah nyata inspiratif disekitamu atau yang kamu temui, ke komunitas@dream.co.id, dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:}

<sub>1. Lampirkan satu paragraf dari konten blog/website yang ingin dipublish
2. Sertakan link blog atau sosmed
3. Foto dengan ukuran high-res
4. Isi di luar tanggung jawab redaksi</sub>

_{Ayo berbagi traffic di sini!}