Mental Pria Ini Down, Tak Bisa Tidur Lihat Anak Minta Main Saat Karantina
Dream - Mendengar tentang meningkatnya kasus Covid-19 setiap hari di media saja sudah cukup membuat kita merasa takut, apalagi bagi orang yang tertular wabah, seperti yang dialami Abdul Fatah Firdaus Abu Hanipah.
Meski tidak menyangka Covid-19 akhirnya menginfeksi dirinya, Abdul Fatah Firdaus Abu Hanipah tetap optimis. Dia juga menyebarkan pesan kepada masyarakat agar lebih memahami tentang pandemi ini.
Abdul Fatah Firdaus Abu Hanipah dinyatakan positif Covid-19 pada hari Minggu lalu, setelah salah seorang rekan satu kantornya tertular beberapa hari sebelumnya.
Tertular dari Teman Kantor
Menurut lelaki Malaysia berusia 30 tahun itu, sebelum disahkan mengidap penyakit Covid-19, dia mengalami beberapa gejala yang jelas.
"Hari Selasa, teman satu kantor dinyatakan positif. Hari Rabu saya langsung swab test. Hasilnya baru didapat setelah dua hari swab test.
Selama menunggu hasil swab test, Abdul Fatah mengalami beberapa gejala yang jelas, seperti sakit sendi, berkeringat, mudah lelah, dan batuk. Hari Sabtu dia menjalani swab test sekali lagi.
"Hari Minggu hasilnya keluar dan saya dinyatakan positif Covid-19. Dan di hari yang sama saya dibawa ke Rumah Sakit Sungai Buloh," kata ayah dua anak yang masing-masing berusia 3 tahun dan tiga bulan tersebut.
Berharap Anak dan Istri Negatif
Abdul Fatah sebenarnya sudah memperkirakan bakal tertular Covid-19 sebab sebelumnya mengalami beberapa gejala khas wabah tersebut, yaitu kehilangan daya penciuman dan rasa.
"Jadi, saya sudah terima dengan hati terbuka bahwa saya positif Covid-19 walaupun berat untuk diterima. Selama menunggu hasil swab test keluar, saya sangat gelisah dan tidak bisa tidur."
"Saya sangat memikirkan anak istri, dan berharap setinggi-tingginya supaya mereka tak terjangkit. Saya sendiri kalut karena saya yang mengalami dan tak pernah baca pengalaman orang lain. Namun sejak awal tahu ada kasus positif di kantor, saya sudah melakukan karantina mandiri," katanya.
Sedih Setiap Anak Minta Main Bersama
Abdul Fatah mengaku tidur di kamar lain. Dia selalu memakai masker meski pun di dalam rumah. Tidak lupa, dia juga selalu cuci tangan pakai sanitizer dalam rumah.
"Saya juga tak peluk cium anggota keluarga. Tidak duduk maupun menonton televisi bersama mereka. Tapi mental saya down karena anak selalu ajak saya bermain dan saya terpaksa bilang tidak boleh."
"Tapi Alhamdulillah mereka semua negatif... saya sampai sujud syukur," kata pria yang menetap di Ampang, Selangor, ini.
Lain Pasien Mungkin Lain Pula Perawatannya
Memasuki hari ke lima di RS Sunga Buloh, Abdul Fatah juga berbagi pengalaman tentang rutinitasnya ketika berada di sana.
"Karena saya dianggap pasien tidak kritis, dokter hanya pantau dan periksa setiap pagi dan malam. Ambil darah, tekanan darah dan suhu. Lain orang mungkin lain perawatannya," katanya.
Jangan Mudah Panik Jika Ada Keluarga yang Positif Covid-19
Tidak menyangka kisahnya menjadi viral di media sosial, Abdul Fatah di kesempatan yang sama juga berharap agar masyarakat selalu mengikuti prosedur operasi standard (SOP) untuk mengekang penularan Covid-19.
Selain itu, Abdul Fatah juga berharap agar orang-orang di sekeliling selalu memberi dukungan nyata kepada mereka yang dinyatakan positif.
"Saya ingin orang-orang untuk tidak mudah panik dan kalut kalau ada salah satu anggota keluarga atau tetangga yang dinyatakan positif.
"Sebab berdasarkan pengalaman saya, orang sekeliling akan mudah jadi panik dan bertanya sejuta pertanyaan kepada pasien dan keluarga pasien sedangkan mereka tak punya jawaban yang diinginkan.
"Sebaiknya sebisa mungkin membantu keluarga pasien dan bukan sekadar berbicara manis di WhatsApp seperti orang paling baik tapi tak berbuat apa apa. Datangkan empati dan simpati untuk pasien dan keluarganya," pungkasnya.
Sumber: mStar.com.my
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria Suaranya Tiba-tiba Parau dan Muntah Darah, Dikira Flu Biasa, Pas Diperiksa Ternyata Ada Lintah Hidup Nempel di Tenggorokan
Lintah biasanya dapat masuk ke dalam tubuh manusia disebabkan kurangnya kesadaran untuk menjaga kebersihan.
Baca SelengkapnyaSusah Tidur Malam Walau Lelah, Ini Sebabnya
Tubuh yang lelah tidak menjamin kamu lebih mudah tertidur di malam hari. Kondisi mental ternyata bisa jadi penyebab kamu sulit tidur meski sudah lelah.
Baca Selengkapnya115 Kata-Kata Sindiran Kena Mental yang Menusuk Hati, Ungkapan untuk Orang Sok Tahu dan Menyebalkan
Terkadang dampak dari kata-kata sindiran tersebut mampu menusuk hati hingga kena mental seseorang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Viral Kondisi Tersangka Pembunuhan 5 Orang Satu Keluarga Buntut Cinta Tak Direstui
Viral Keadaan Junaedi Mendekam di Penjara, Remaja Tega Bunuh Satu Keluarga Buntut Cinta Tak Direstui
Baca SelengkapnyaMusim Liburan, Jaga Anak dari Penularan Pneumonia di Tempat Ramai
Jangan sampai setelah liburan anak-anak malah mengalami sakit.
Baca SelengkapnyaKenali Narsistik Terselubung, Gejala Mental yang Sering Terjadi namun Jarang Diketahui
Kenali gejala-gejala narsistik terselubung agar terhindar. Yuk, simak lebih lengkap!
Baca SelengkapnyaNOTED KAK! Kelakuan Tim Content Creator Kalau Kerja
Tiap divisi di kantor pasti punya cara kerja yang beda? Nah begini kelakuan tim konten Dream biar dappat FYP
Baca SelengkapnyaMusim Hujan, Dokter Anak Ingatkan Waspada Serangan ISPA
ISPA adalah infeksi yang mengganggu pernapasan yang disebabkan oleh virus yang menyerang hidung, trakea, bahkan paru-paru.
Baca SelengkapnyaMomen Ibu Peluk Pria Mirip Anaknya yang Meninggal Ini Bikin Hati Pilu, Wajahnya bak Saudara Kembar!
Sambil memeluk erat sang ibu memohon agar pria tersebut tidak pergi
Baca SelengkapnyaPsikiater Beri Pesan Khusus Biar Mental Tetap Sehat di Era Pemilu
Suasana politik dan sosial tak dipungkiri mungkin sedikit 'memanas' dan tanpa disadari bikin stres.
Baca Selengkapnya